Dari awal, kegiatan AM64 adalah seputar sosialisasi vaksin Covid-19. Kemudian tumbuh keinginan menyelenggarakan vaksinasi gratis bagi para warga lansia sejalan dengan tahapan penyuntikan yang dilakukan pemerintah saat ini.
"Setelah mendapat persetujuan dari pihak Kementerian Kesehatan Republik Indonesia atas niat ini, kami pun merangkul Keluarga Besar Kolese Kanisius termasuk pihak sekolah Kanisius," lanjut Irlan lagi.
Kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari Kolese Kanisius. Pater Heru Hendarto SJ selaku Rektor Kolese Kanisius mendukung sepenuhnya kegiatan penyuntikan gratis vaksin Covid-19 yang digagas oleh AM64 bersama anggota Keluarga Besar Kolese Kanisius lainnya.
Sosok yang biasa disapa Pater Heru ini pun mempersilahkan kepada Gugus Tugas menggunakan seluruh area sekolah Kanisius sebagai tempat penyuntikan. Bahkan bila diperlukan, Pater Heru siap menjadikan sekolah Kanisius sebagai salah satu sentra vaksinasi Covid-19 untuk jangka waktu tiga bulan ke depan.
"Bagi kegiatan kemanusiaan seperti vaksinasi ini, maka saya selaku Rektor Kolese Kanisius langsung membuka tangan dan pintu kolese. Silahkan mengadakan vaksinasi di sekolah CC (Canisius College)," tegas Pater Heru.
Di samping itu, sambutan antusias atas kegiatan ini juga datang dari berbagai pihak di luar Keluarga Besar Kolese Kanisius. Di antaranya adalah dukungan resmi dari Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta sebagai pemegang otoritas penyuntikan vaksin Covid-19 di wilayah Jakarta.
Selain itu Rumah Sakit Carolus, Jakarta yang kini dipimpin oleh lulusan Kolese Kanisius, dr. J.B. Endrotomo S., SpOt juga memberikan dukungan penuh kepada kegiatan ini dalam bentuk penyediaan peralatan pendukung, tenaga kesehatan dan tim vaksinator.
Program vaksinasi lansia ini juga didukung PT Combiphar, salah satu perusahaan Consumer Health Care lokal yang terkemuka di Indonesia. Presiden Direktur PT Combiphar, Michael Wanandi yang juga merupakan alumni Kolese Kanisius 1987.
“Kami mendukung inisiatif Keluarga Besar Kolese Kanisius dalam mensukseskan program pemerintah untuk vaksinasi lansia. Program ini selaras dengan komitmen Combiphar, yakni championing a healthy tomorrow, atau membangun masa depan yang sehat. Kami berharap, dengan dukungan Combiphar, program ini dapat dilaksanakan dengan lancar, aman dan nyaman untuk para lansia yang akan memperoleh vaksinasi.” kata Michael Wanandi.
Secara khusus vaksinasi Covid-19 yang dilaksanakan AM64 bersama Keluarga Besar Kolese Kanisius, Combiphar mendukung kegiatan vaksinasi lansia yang diinisiasi Keluarga Besar Kolese Kanisius.
"Soliditas antarsesama alumni Kolese Kanisius yang terbangun dengan baik, tidak hanya dapat memberikan dampak positif bagi masing-masing alumni namun juga bagi masyarakat yang lebih luas. Combiphar berharap bahwa kegiatan yang dilakukan Keluarga Besar Kolese Kanisius tidak berhenti pada sosialisasi dan pemberian vaksin Covid-19 secara cuma-cuma pada warga lansia saja, namun bisa berkembang lagi dan memberikan dampak yang lebih luas," sambungnya.
PT Combiphar berharap agar distribusi dan proses vaksinasi dapat berjalan dengan baik dan diaplikasikan secara merata di seluruh Indonesia guna menekan peningkatan angka Covid-19. "Dengan menurunnya angka Covid-19, kami percaya bahwa kehidupan akan kembali pulih," ucap Michael Wanandi.
Area sekolah mulai dari pintu gerbang, lobi, selasar hingga ruang-ruang kelas dan sport hall di sekolah Kanisius kini pun telah ditata sedemikian rupa menjadi tempat yang disesuaikan dengan keperluan tempat penyuntikan vaksin.
Gugus Tugas Vaksinasi Covid-19 Keluarga Besar Kolese Kanisius juga telah menyiapkan skenario alur kegiatan penyuntikan dengan memerhatikan protokol kesehatan demi keselamatan dan kenyamanan para lansia yang akan disuntik. Termasuk mengedarkan form elektronik pendaftaran dan rangkaian verifikasinya.