- Kehilangan bau atau rasa
Tetapi Prof Spector mengatakan gejala di atas sudah tidak sering terjadi.
Hal tersebut diketahui dari banyak orang pengguna sebuah aplikasi yang merasakan gejala lainnya.
"Sejak awal Mei, kami telah melihat gejala teratas pada pengguna aplikasi, dan mereka tidak merasakan gejala sama seperti sebelumnya," katanya.
Prof Spector mengatakan, gejala demam masih cukup umum tetapi, tetapi kehilangan penciuman tidak lagi muncul.
“Gejala nomor satu adalah sakit kepala, kemudian diikuti oleh sakit tenggorokan, pilek dan demam," ujar Prof Spector.
Berikut lima hal yang perlu diketahui mengenai varian Delta Covid-19, dikutip dari gavi.org:
1. Cepat Menyebar ke Seluruh Dunia
Varian Delta pertama kali terdeteksi di India pada akhir 2020.
Diperkirakan berkontribusi pada jumlah kasus yang sangat tinggi selama gelombang kedua Covid-19 di negara itu.
Pada 14 Juni varian Delta telah menyebar ke 74 negara di seluruh dunia, menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Pada saat itu juga, varian Delta menyumbang 10 persen kasus di AS.
2. Lebih Mudah Menular
Satu negara di mana varian Delta telah menyebar adalah Inggris.