- Kota Tanjung Pinang;
- Kota Jambi
- Kota Palembang,
- Kota Lubuklinggau
- Kabupaten Musi Banyuasin
- Kabupaten Musi Rawas
- Kabupaten Bangka Barat
- Kabupaten Belitung
- Kabupten Belitung Timur
- Kota Bengkulu
- Kota Bandar Lampung
- Kota Pontianak
- Kabupaten Bulungan
- Kabupaten Nunukan
- Kota Tarakan
- Kabupaten Berau
- Kota Balikpapan
- Kota Bontang
- Kota Samarinda
- Kabupaten Kutai Barat
- Kabupaten Kutai Kartanegara
- Kabupaten Kutai Timur
- Kabupaten Penajam Paser Utara
- Kota Banjar Baru
- Kota Banjarmasin;
- Kota Mataram
- Kabupaten Sikka
- Kabupaten Sumba Timur
- Kota Kupang
- Kota Bitung
- Kabupaten Minahasa
- Kabupaten Minahasa Utara
- Kota Makassar
- Kabupaten Tana Toraja
- Kota Palu
- Kabupaten Morowali Utara
- Kabupaten Halmahera Barat
- Kota Jayapura
- Kabupaten Mimika
- Kabupaten Merauke
- Kota Sorong
Diberitakan Tribunnews.com sebelumnya, Jokowi menganggap perkembangan kasus Covid-19 masih sangat dinamis dan fluktuatif.
Oleh karenanya, ia mengingatkan seluruh pihak terus waspada dan berupaya mengendalikan laju penularan virus corona.
Sementara itu, terkait beban masyarakat akibat PPKM, Jokowi mengatakan pemerintah tetap mendorong percepatan dalam penyaluran bansos untuk masyarakat.
Pemerintah tetap berfokus untuk percepatan dalam penyaluran bansos untuk masyarakat.
Baca juga: PPKM Level 4 Diperpanjang, Pengusaha Bus Keluhkan Vaksinasi untuk Kru Tidak Maksimal
"Untuk mengurangi beban masyarakat akibat berbagai pembatasan mobilitas dan aktivitas sosial ekonomi, pemerintah tetap mendorong percepatan dalam penyaluran bantuan sosial," jelas Jokowi.
Adapun bantuan sosial yang dimaksud meliputi:
- Program Keluarga Harapan (PKH).
- Bantuan Sosial Tunai (BST).
- Bantuan Langsung Tunai (BLT) Desa.
- Bantuan untuk usaha mikro kecil, PKL, dan warung.
- Bantuan Subsidi Upah (BSU).
- Program Banpres Produktif usaha mikro.
Berita lainnya terkait PPKM level 4
(Tribunnews.com/Garudea Prabawati/Fajar) (Kompas.com/Kiki Safitri)