TRIBUNNEWS.COM - Anggota Komisi I DPR RI Irine Yusiana Roba Putri menilai upaya vaksinasi yang dilakukan jajaran Lanud Adisutjipto menjadi salah satu pilar dalam penanganan pandemi Covid-19 dan menjangkau masyarakat yang jauh dari pusat kota/kabupaten akan kebutuhan vaksin. Kegiatan vaksinasi yang dilakukan di Yogyakarta International Airport (YIA), Kulon Progo, ini pun lokasinya cukup strategis untuk didatangi masyarakat.
“Jadi saya pikir bandara itu menjadi salah satu lokasi srategis. Bandara YIA ini kan lokasinya agak pinggir, sehingga bisa menjangkau masyarakat yang tidak terjangkau oleh vaksinasi yang jauh ibu kota kabupaten. Ini menjadi langkah strategis yang dilakukan TNI AU,” kata Irine di sela-sela Kunjungan Kerja Spesifik Komisi I DPR RI meninjau vaksinasi oleh Lanud Adisutjipto di di kawasan Bandara YIA, Kulon Progo, DI Yogyakarta, Jumat (27/8/2021). Tim Kunspek dipimpin Wakil Ketua Komisi I DPR RI Anton Sukartono Suratto.
Politisi PDI-Perjuangan itu turut mengapresiasi langkah Lanud Adisutjipto yang melakukan kerja sama dengan berbagai komunitas untuk pelaksanaan vaksinasi. Termasuk langkah jemput bola kepada masyarakat maupun murid sekolah di Kulon Progo, Gunung Kidul dan sekitarnya. Menurutnya ini tidak ada jalan lain untuk untuk mencapai herd protection, bukan herd community lagi, selain dengan melakukan vaksinasi bersama-sama.
“(Vaksinasi) Ini merupakan wujud kehadiran pemerintah, segala lini dipakai. Semakin banyak masyarakat yang divaksin, maka herd protection akan tercapai. Secepat mungkin masyarakat mendapat vaksin itu menjadi tujuan utama. Mengajak masyarakat untuk segera vaksin, itu yang lebih penting,” pungkas legislator dapil Maluku Utara itu sembari mendorong penyerapan dan penyebaran vaksin ke seluruh wilayah Indonesia.
Sebelumnya, Danlanud Adisutjipto Kolonel Pnb M. Yani Amirullah menjelaskan, pihaknya melakukan kegiatan vaksinasi di Lapangan Terbang Gading, Wonosari, Gunung Kidul, dan Bandara YIA, Kulon Progo, sasaran penerima vaksin per harinya sebanyak 2.500 orang di masing-masing lokasi. Per 18 Agustus 2021 lalu, capaian vaksinasi di Gunung Kidul sudah mencapai 29,59 persen, dan Kulon Progo sebanyak 30,08 persen.
“Kami tidak akan berhenti melakukan vaksin sampai perintah dihentikan. Selama Covid masih ada dan program vaksinasi terus berjalan, kami akan melakukan vaksinasi. Kami juga melakukan kerja sama dengan berbagai pihak untuk menjalankan vaksinasi, seperti komunitas, sekolah, komunitas sepeda, komunitas kendaraan, kami membuka diri (untuk kerja sama vaksinasi),” papar Yani kepada Tim Kunspek Komisi I DPR RI. (*)