Bahkan, tindakan Ronaldo itu memberikan dampak berupa kerugian yang cukup signifikan bagi pihak Coca-Cola.
Setelah aksi Ronaldo, saham Coca-Cola turun ke level terendah ke angka 55,22 dolar AS per saham.
Baca Juga: Difavoritkan Juara Euro 2020, Pelatih Timnas Italia Malah Sebut Tim Lain Lebih Layak
Padahal, saat bursa Wall Street dibuka 30 menit sebelum aksi itu, harga satu saham Coca-Cola adalah 56,10 dolar AS.
Saham Coca-Cola anjlok 1,6 persen dengan nilai kapitalisasi pasar turun dari 242 miliar dolar AS ke 238 miliar dolar AS.
Perusahaan minuman bersoda asal Amerika Serikat itu dilaporkan merugi hingga 4 miliar dolar AS atau setara Rp 57 triliun.
Video aksi Ronaldo tersebut menjadi viral di media sosial hingga dimanfaatkan menjadi bahan lawakan oleh salah satu komedian Indonesia, Babe Cabita.
Komika yang identik dengan rambut kribonya itu mengunggah video parodi momen ketika Ronaldo menggeser botol Coca-Cola.
Baca Juga: Kasus Coca-Cola dan Heineken - Ronaldo, Pogba, Locatelli Habis jika Euro 2020 Digelar di AS
Video yang diunggah di akun Instagram pribadinya itu telah disaksikan oleh lebih dari 1,5 juta orang hingga berita ini disusun.
Viral di media sosial, video tersebut kemudian mendapat respons dari jurnalis olahraga ternama asal Italia, Tancredi Palmeri.
Palmeri mengunggah kembali video parodi tersebut di Twitter-nya dengan menuliskan, "Anda tidak mengerti Cristiano Ronaldo".