TRIBUNNEWS.COM, PELAIHARI - Calon jemaah haji untuk wilayah Kabupaten Tanahlaut akan diberangkatkan ke embarkasi asrama haji, Landasanulin, Banjarbaru pada 2 Agustus 2019 mendatang.
Disusul jadwal berikutnya pada Sabtu (3/8/2019) berangkat ke bandara menuju Jeddah.
Sebelumnya, agenda keberangkatan calon jemaah haji ini disampaikan oleh Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh Kemenag Kabupaten Tanahlaut, Drs H Akhmad Rusyadi pada tanggal 30 Juli.
Namun kemudian diundur menjadi tanggal 2 Agustus 2019.
Hingga Senin (8/7/2019), kesiapan keberangkatan calon jamaah haji di Tanahlaut sudah mencapai 90 persen.
Para jemaah sudah mulai melaksanakan manasik dan mengurus sejumlah dokumen yang dibutuhkan.
Pihaknya pun telah mengagendakan pelatihan untuk ketua regu dan ketua rombongan yang nantinya akan berangkat.
Sehingga mereka yang bertugas, ujar Rusyadi, lebih memahami tugas dan fungsinya.,
"Pada tanggal 25 Juli nanti, secara simbolis akan diresmikan keberangkatannya oleh Pemda Tanahlaut. Mungkin akan dipimpin langsung oleh Bupati Tanahlaut, Sukamta. Kami juga sekaligus menggelar salat hajat untuk mendoakan kesehatan para calon jamaah," ucapnya.
Dia menerangkan, keberangkatan calon jemaah menuju embarkasi asrama haji nantinya akan dibagi menjadi dua tempat.
Baca: Dua Pelaku Pembunuhan Karyawati PTPN IV Ternyata Masih Pelajar, Akui Sempat Setubuhi Korban
Bagi Kecamatan Kintap, Jorong, Batuampar, Panyipatan, Takisung dan Pelaihari akan berangkat dari halaman Masjid Almanar, Pelaihari.
Sementara untuk Kecamatan Tambangulang, Bati-Bati, Kurau dan Bumimakmur berangkat dari Desa Bati-Bati.
Namun keberangkatan di Bati-Bati juga akan menunggu yang dari Pelaihari.
Pemerintah Daerah ujar Rusyadi juga sudah menyiapkan kurang lebih 10 unit untuk transportasi para calon jamaah.
Adapun keluarga calon jamaah haji diperbolehkan mengantar hanya dari lokasi keberangkatan di daerah.