News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ibadah Haji 2019

Kisah Calon Jemaah Haji Gagal Berangkat karena Hamil, Malu Pulang Kampung, Dijamin Tahun Depan

Editor: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Emawati (39) salah seorang calon jemaah haji asal, Sembalun, Lombok Timur batal berangkat ke tanah suci Mekah, karena dilaporkan hamil muda dengan usia kandungan dibawah 14 minggu dan dianggap berbahaya untuk kesehatannya dan kandungannya.

TRIBUNNEWS.COM — Rencana Emawati, calon haji asal Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB), untuk berangkat haji tahun ini terpaksa batal.

Pasalnya, Emawati diketahui sedang hamil 5 bulan.

Petugas pun meminta Emawati untuk menunda keberangkatan karena penerbangan selama 11 jam ke Mekkah akan membahayakan bayi yang dikandungnya.

Sementara itu, hal serupa dialami Marhamah (50).

Calon haji asal Lombok ini mengalami hamil di luar kandungan.

Akibatnya, Marhamah terpaksa menjalani perawatan di rumah sakit setelah mengalami pendarahan.

Berikut ini sejumlah fakta gagalnya dua calon haji asal NTB yang gagal berangkat ke Tanah Suci:

1. Hamil 5 bulan gagal berangkat haji

Emawati, perempuan asal Sembalun Bumbung ini, berulang kali meyakinkan petugas kesehatan jika dia bisa menjaga kesehatan dan janinnya.

Namun, upayanya sia-sia sebab janin yang baru berusia 5 bulan memang tidak memenuhi syarat untuk terbang selama 11 jam ke Mekkah.

Penerbangan selama itu menyebabkan dia rawan keguguran atau pendarahan.

Pihak keluarga pun berusaha membujuk Emawati untuk menuruti anjuran petugas.

Amaq Agra, sang adik, juga turut berupaya menenangkan Emawati.

Dia menjemput kakaknya yang gagal mencium Kabah tersebut.

Ilustrasi ibu hamil. (liberationnews.org)
Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini