TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Pusat Kesehatan Haji Kemenkes dr Budi Sylvana mengungkapkan terdapat dua jemaah haji Indonesia yang sakit di Tanah Suci.
Budi mengatakan dua jemaah tersebut telah menjalani perawatan di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) di Madinah.
"Data jemaah haji sakit dan dirawat sampai saat ini di Madinah sebanyak dua orang" ucap Budi di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Selasa (7/6/2022).
Satu jemaah mengalami penyakit paru obstruktif kronis (PPOK), sementara yang satu lagi mengalami luka bakar pada kaki.
Saat ini tim kesehatan haji, kata Budi, masih melihat perkembangan kesehatan jemaah yang mengalami PPOK sebelum menjalani ibadah kembali.
"Kita lihat perjalanan penyakitnya. Mudah-mudahan bisa lekas sembuh kembali," tutur Budi.
Dirinya mengungkapkan yang mengkhawatirkan sebenarnya pada jemaah yang kakinya melepuh akibat suhu panas di Arab Saudi.
Baca juga: 3.259 Orang Jemaah Haji Indonesia Diberangkatkan ke Tanah Suci Hari Ini
Menurut Budi, kaki yang melepuh dapat membatasi pergerakan dari jemaah di Tanah Suci.
"Yang kita khawatir yang luka bakar di kaki, karena otomatis akan terbatas pergerakannya. Makanya kita imbau selalu pakai alas kaki," ungkap Budi.
Seperti diketahui, total sampai hari ini jumlah jemaah haji Indonesia yang telah diberangkatkan, adalah sebanyak 21 Kloter jumlah jemaah dan petugas sebanyak 7.991 orang.