Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan bahwa peringatan hari raya Idul Adha 2022/1444 hijriah harus dimaknai sebagai sebuah ketauhidan.
Hal itu disampaikan presiden usai menunaikan Shalat Idul Adha di Masjid Istiqlal, Jakarta, Minggu, (10/7/2022).
“Hari raya Idul Adha kita maknai sebagai sebuah ketauhidan, sebuah aktivitas yang menebarkan kebaikan yang sebanyak-banyaknya untuk sesama. Menebarkan rasa bahagia yang sebanyak banyaknya pada kanan kiri kita,” kata Jokowi.
Baca juga: 30 Link Twibbon Idul Adha 2022 yang Cocok Dibagikan di Instagram, WA dan Facebook
Idul Adha kata Presiden bukan hanya berkurban dalam menyembelih hewan saja. Melainkan dalam menebarkan sifat baik.
“Bukan hanya berkurban dalam menyembelih hewan kurban tetapi maknai yang tadi saya sampaikan adalah hal lebih penting untuk bisa kita lakukan,” katanya.
Selain itu presiden mendoakan agar para jemaah haji, khususnya dari Indonesia diberikan keselamatan dan kelancaran dalam beribadah.
“Kita berdoa bersama agar saudara-saudara kita yang sedang menunaikan ibadah haji supaya diberikan keselamatan, supaya diberikan kesehatan kesabaran dan nanti kembali ke tanah air dalam keadaan selamat dan membawa haji yang mabrur,” pungkasnya.