News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ibadah Haji 2023

Pembekalan Medik dan 194 Jenis Obat Mulai Dipasok ke Pos Kesehatan Arafah dan Mina

Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Otoritas kesehatan haji Indonesia di Makkah, mulai memobilisasi puluhan perangkat perbekalan medis dan dukungan farmasi obat-obatan ke kawasan Arafah, Musdalifah dan Mina (Armuzna).

TRIBUNNEWS.COM, MAKKAH -- Otoritas kesehatan haji Indonesia di Makkah, mulai memobilisasi puluhan perangkat perbekalan medis dan dukungan farmasi obat-obatan ke kawasan Arafah, Musdalifah dan Mina (Armuzna).

Mobilisasi pendukung dan fasilitas medik ini, dimulai sepanjang Minggu (25/6/2023) malam hingga Senin (26/6/2023) siang ini.

Koordinator Obat dan Perbekalan Kesehatan (Perbekkes) PPIH Bidang Kesehatan 1444H/2023 Breni Setyoko, S.Farm, Apt, mengkonfirmasikan dukungan medik musim haji 2023 in.

Baca juga: Arab Saudi Nyatakan Ibadah Haji Tahun Ini Jadi yang Terbesar Sepanjang Sejarah

Diabm merinci fasilitas medik dan dukungan farmasi ini antara lain, 194 jenis obat untuk pos kesehatan Mina, 171 jenis obat untuk pos Arafah.

Selain itu, beberapa jenis peralatan medis seperti vellbed, kursi roda, EKG portable, oksigen konstrator, Glucometer, monitor vital sign, tensimeter, termometer manual dan digital, dan belasan jenis sebagainya, siap mendukung aktivitas 400-an petugas medik.

Momen Kesiapan kemenkes di Puncak Ibadah Haji di Armuzna ini, hanya sehadi hari jelang puncak haji, Rabu (27/6/2023).

“Kami siapkan sekitar 60 koli obat-obatan untuk layanan kesehatan di Pos Kesehatan (Poskes) yang ada di Arafah dan Mina,” ujar Breni Setyaka, dalam rilis media KHI Arab Saudi.

Breni menyampaikan bahwa pihaknya telah menyiapkan 135 jenis obat sesuai kebutuhan di Pos Kesehatan Arafah.

Pada pos kesehatan Arafah durasi pelayanan terbatas selama masa wukuf di Arafah, paket obat dan Alkes yang disiapkan tetap paket lengkap namun paling banyak yaitu cairan.

Untuk Poskes Mina telah disiapkan juga 194 jenis obat. Paket obat-obatan di Poskes Mina lebih lengkap agar bisa menunjang pelayanan kesehatan selama 3 hari selama prosesi lontar jamrah.

“Walaupun durasi operasionalnya terbatas, untuk poskes Arafah tetap kami siapkan paket obat lengkap 171 jenis obat namun paling banyak berupa cairan.

Baca juga: Anggota Tim Pengawas Haji DPR Apresiasi Kerja Petugas Haji, Dorong Tingkatkan Pelayanan Bagi Jemaah

Untuk Poskes Mina, kami siapkan paket obat lengkap terdiri dari 194 jenis obat untuk menunjang pelayanan kesehatan selama prosesi lontar jamrah,” ucap Breni.

Lebih lanjut, Selain paket obat dan perbekkes untuk Poskes dan pos satelit, disiapkan juga paket Armuzna yang disiapkan untuk tenaga kesehatan haji (TKH) di masing-masing kloter.

Paket Armuzna untuk kloter terdiri dari antibiotik, obat hipertensi, obat diabetes melitus, obat batuk, obat flu, vitamin, anti nyeri, pereda demam, dan beberapa Perbekkes lainnya. Paket ini bisa diambil oleh TKH mulai 25 Juni 2023 di Depo KKHI Makkah.

Selain obat-obatan dan Perbekkes, untuk menunjang pelayanan Poskes dan pos satelit di Armuzna, telah didorong juga alat medis ke lokasi Poskes Arafah dan Mina.

Baca juga: Ketua Komisi VIII DPR Soroti Daftar Tunggu Haji di Sulsel Jadi yang Paling Lama Se-Indonesia

Kasie Kesehatan Daerah Kerja (Daker) Bandara Imron Cahyono, ST, M.Kes yang juga pelaksana Poskes Arafah menyampaikan bahwa sesuai rencana, H-2 logistik untuk pelayanan Poskes Arafah didorong untuk masuk Arafah.

Beberapa alat medis yang kami siagakan yaitu vellbed, kursi roda, EKG portable, oksigen konstrator, Glucometer, monitor vital sign, tensimeter, termometer manual dan digital, dan sebagainya.

“Untuk menunjang pelayanan kesehatan di Poskes Arafah, sesuai rencana H-2 kami atau 25 Juni 2023 didorong obat dan Perbekkes serta alat medis. H-1 kami harapkan sudah selesai dan siap untuk pelaksanaan wukuf pada 9 Zulhijah atau 27 Juni 2023,” Katanya.

Di lokasi yang berbeda, Kasie Kesehatan Haji Indonesia Daker Madinah dr. Thafsin Alfarizi yang juga pelaksana Poskes Mina, menyampaikan bahwa secara bertahap obat dan Perbekkes serta alat medis mulai didorong untuk masuk Mina sejak H-3.

Alat kesehatan yang masuk ke Mina seperti vellbed, syringe pump, SpO2 portable, tensimeter, termometer, kursi roda, Alat EKG, Oxigen Consentrat, tabung oksigen, dan lain-lain.

“Kebutuhan Poskes Mina jumlahnya lebih besar karena durasi pelayanannya lebih lama, oleh karena obat dan Perbekkes serta alat medis nya sudah didorong masuk Mina mulai H-3,” Ungkap dr. Alfarizi.

Harapannya akses jemaah haji menjadi lebih dekat dan mudah pada pelayanan kesehatan selama prosesi Armuzna.

Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi nomor hotline Halo Kemenkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620 dan alamat email kontak@kemkes.go.id (RW). (Thamsil Thahir)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini