TRIBUNNEWS.COM - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengungkapkan, jemaah haji Indonesia tahun 2023/1444 H akan mendapatkan air Zamzam sebanyak 10 liter.
Menag mengatakan, sebelumnya jatah air Zamzam hanya 5 liter.
"Kalau sebelumnya jatah Zamzam hanya 5 liter, tahun ini kita putuskan menambahkan 5 liter Zamzam untuk jemaah haji dan petugas," ujar Menag Yaqut di Syisyah-Makkah, Senin (3/7/2023), dikutip dari laman Kementerian Agama.
Menag menambahkan, 10 liter air Zamzam tersebut akan dibagikan di asrama haji debarkasi.
"10 liter air Zamzam akan dibagikan di asrama haji debarkasi. Mudah-mudahan air Zamzam yang diberikan membawa berkah buat bapak ibu semuanya," sambungnya.
Kebijakan menambah 5 liter air Zamzam ini sebagai bentuk kecintaan atau tali asih kepada jemaah.
Baca juga: Ayam Broast hingga Puding Jadi Menu Terakhir Jemaah, 2 Ahli Gizi Pantau Katering Haji
Menurutnya, membawa air Zamzam yang lebih banyak menjadi harapan seluruh jemaah haji Indonesia.
"Jemaah sudah ditambah air Zamzamnya menjadi 10 liter. Saya minta jemaah tidak memasukkan air Zamzam ke dalam koper karena itu dilarang dalam aturan penerbangan. Koper jemaah yang membawa air Zamzam akan dibongkar," pesan Menag.
Jadwal Pemulangan Jemaah Haji Indonesia
Fase pemulangan jemaah haji Indonesia yang diberangkatkan pada gelombang pertama, dimulai 3 Juli 2023.
Ada delapan kloter yang akan diberangkatkan dari Makkah menuju Bandara Internasional King Abdul Aziz Jeddah, yaitu;
1) Kloter 1 Embarkasi Batam (BTH 01), berangkat dari Makkah 16.05 WAS (Waktu Arab Saudi), terbang 4 Juli 2023 pukul 00:05 WAS;
2) Kloter 4 Embarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG 04), berangkat dari Makkah 16.10 WAS, terbang 4 Juli 2023, pukul 00:10 WAS;
3) Kloter 1 Embarkasi Surabaya (SUB 01), berangkat dari Makkah 16.10 WAS, terbang 4 Juli 2023 pukul 00:10 WAS;