TRIBUNNEWS.COM, MAKKAH - Imam Ihwanuddin (67) mengaku senang dengan apa yang ia alami saat melaksanakan seluruh rangkaian ibadah haji.
Bersama sang istri Sri Umihani (57), tergabung dalam kloter 38 dari embarkasi SUB (Surabaya) Imam bersama 455 jemaah yang lain berangkat menuju Madinah untuk melaksanakan sunah Arbain sebelum pulang ke Tanah Air, ke kampung halamannya di Desa Monorejo, kecamatan Sumber Gempol, Tulungagung, Jawa Timur.
"Hari ini mau ke Madinah, setelah itu (pulang) ketemu keluarga," ujarnya saat ditemui di Sektor 6 di daerah Raudah, kota Makkah, Senin (10/7/2023) waktu Arab Saudi (WAS).
Baca juga: Seorang Jemaah Haji Asal Surabaya Hilang Saat Lempar Jumrah, Barang Bawaannya Sampai Tercecer
Imam kemudian menceritakan sepenggal kisahnya selama berada di kota Makkah yang ia rasakan bersama sang istri, kenyamanan. Namun, kesan yang paling ia ingat saat berada di Mina.
"Sangat nggak enak, tapi menurut saya enak sekali. Nyaman di hati, ndak ada keluhan apa apa. Petugasnya (petugas haji) juga sangat baik," tutur Imam.
Imam kemudian mengaku sudah membeli berbagai macam oleh oleh untuk keluarga di kampung halamannya, termasuk untuk cucu tercinta. Ya tasbih, juga mainan untuk cucu," kata dia.
Imam bersama istri dan rombongan jemaah haji dari kloter 38 embarkasi Surabaya ini akan tiba di Tanah Air pada 19 Juli mendatang. Berbagai persiapan diakui Imam sedang dilakukan. Di kampungnya, ada 16 jemaah haji yang berangkat secara bersamaan.
"Ya ada sukuran, biasanya juga ada (arak arakan)," Imam menjelaskan.