"Terima kasih kepada semua petugas atas dedikasi dan keikhlasan dalam melayani haji. Semoga mabrur dalam bertugas dan ibadah. Aamiin," ujar dia.
Sementara itu Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) mengingatkan jemaah bahwa otoritas penerbangan menetapkan batas maksimal berat koper bagasi hanya 32 kg.
Saat ini, jemaah haji Indonesia gelombang kedua sedang menjalani proses pemulangan ke Tanah Air.
"Karenanya, dua hari jelang kepulangan PPIH melakukan penimbangan koper bagasi di hotel masing-masing jemah," ujar Juru Bicara PPIH Pusat Akhmad Fauzin.
Selain itu, PPIH mengimbau jemaah agar tidak membawa barang-barang yang dilarang dibawa selama penerbangan, termasuk air zamzam yang dikemas dalam botol.
Fauzin mengungkapkan para petugas di Arab Saudi akan melakukan pemeriksaan terhadap barang bawaan jemaah.
Baca juga: Hingga 16 Juli 2023, Jemaah Haji Indonesia yang Wafat Nyaris Sentuh Angka 650 Orang
"Pihak otoritas penerbangan akan membongkar koper tersebut bila ditemukan barang bawaan yang dilarang dibawa jemaah selama penerbangan," kata Fauzin.
Hingga 21 Juli 2023 sebanyak 7.760 jemaah gelombang II tergabung dalam 20 kloter pulang ke Tanah Air dari Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah.
Pada fase kepulangan jemaah, Fauzin menyampaikan, hingga tanggal 20 Juli 2023 pukul 24.00 WIB jemaah haji yang telah tiba di Tanah Air sebanyak 115.134 orang, tergabung dalam 300 kelompok terbang (kloter).
"Sementara jumlah jemaah Gelombang II yang diberangkatkan dari Makkah ke Madinah untuk melaksanakan Arbain berjumlah 6.359 orang tergabung dalam 17 kloter," kata Fauzin.
Hingga tanggal 20 Juli 2023 pukul 24.00 WIB sebanyak 73.567 jemaah yang tergabung dalam 194 kloter telah menempati hotel di Madinah yang disiapkan PPIH.
Rencana keberangkatan Jemaah dan petugas dari Tanah Suci ke Tanah Air besok, 22 Juli 2023 berjumlah 7.661
1) Debarkasi Solo (SOC) 56 sebanyak 360 orang
2) Debarkasi Medan (KNO) 18 sebanyak 360 orang
3) Debarkasi Solo (SOC) 57 sebanyak 360 orang
4) Debarkasi Jakarta Bekasi (JKS) 47 sebanyak 480 orang
5) Debarkasi Lombok (LOP) 4 sebanyak 393 orang
6) Debarkasi Jakarta Bekasi (JKS) 49 sebanyak 400 orang
7) Debarkasi Makassar (UPG) 25 sebanyak 393 orang
8) Debarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG) 47 sebanyak 393 orang
9) Debarkasi Solo (SOC) 58 sebanyak 360 orang
10) Debarkasi Banjarmasin (BDJ) 10 sebanyak 328 orang
11) Debarkasi Batam (BTH) 22 sebanyak 374 orang
12) Debarkasi Palembang (PLM) 14 sebanyak 360 orang
13) Debarkasi Surabaya (SUB) 48 sebanyak 450 orang
14) Debarkasi Surabaya (SUB) 49 sebanyak 450 orang
15) Debarkasi Balikpapan (BPN) 12 sebanyak 299 orang
16) Debarkasi Solo (SOC) 59 sebanyak 360 orang
17) Debarkasi Surabaya (SUB) 51 sebanyak 400 orang
18) Debarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG) 48 sebanyak 393 orang
19) Debarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG) 52 sebanyak 374 orang; dan
20) Debarkasi Kertajati (KJT) 15 sebanyak 374 orang orang atau 22 kloter dengan rincian sebagai berikut:
(Tribun Network/fah/rin/wly)