TRIBUNNEWS.COM - Setelah pasukan koalisi menyerang sejumlah titik penting di Libya, Moammar Khadafi mengucapkan sumpah. Ia mengatakan ini akan menjadi perang yang panjang setelah serangan kedua dilancarkan pada Minggu (20/3/2011) waktu setempat.
Dilansir MSNBC, sebelum pasukan Khadafi menghancurkan para kaum oposisi di sejumlah kota penting yang mereka rebut, pasukan koalisi sudah melakukan serangan. Pihak militer AS mengatakan serangan ini akan menghancurkan pasukan Khadafi di darat.
Sebuah gedung yang berada beberapa meter dari tenda Khadafi dihancurkan dan rusak berat. Seorang fotografer AP menjadi saksi gedung berlantai tiga rusak berat dan asap memenuhi seluruh langit sementara misil beterbangan di udara. Sedikitnya ada 300 pendukung Khadafi di lokasi saat serangan dengan kode Odyssey Dawn diluncurkan. Tetapi, tidak diketahui apakah mereka terluka atau tidak.
Sementara, Menteri Pertahanan AS, Robert Gates, mengatakan, pasukan koalisi diperkirakan akan diambil alih oleh AS atau Perancis dan Inggris serta NATO dalam beberapa hari ke depan.
Sumpah Moammar Khadafi Setelah Diserang Pasukan Koalisi
Penulis: Widiyabuana Slay
AA
Text Sizes
Medium
Large
Larger