Tribunnews.com, Boston - Ledakan di dekat garis finish lomba marathon di Boston, AS, telah menewaskan sedikitnya dua orang dan setidaknya 71 orang luka-luka. Menurut data yang diperoleh dari Boston Athletic Association terdapat dua warga Indonesia yang mengikuti marathon tahunan ini, yaitu Wati Hlusak dari Minnesotta dan Direktur Utama Bank Tabungan Pensiunan Nasional, Jerry Ng, yang khusus datang dari Indonesia.
Jerry selamat dari ledakan. Wawancara VOA yang dikutip Tribunnews.com, Selasa (16/4/2013), menegaskan Jerry selamat karena cukup jauh dari lokasi ledakan.
"Saya berada kira-kira 1 km dari garis finish. Tiba-tiba kita diberhentikan. I didn’t even manage to get into the finishing line," kata Jerry.
Saat leadakan terjadi Jerry mengaku masih bingung. Soalnya informasi soal ledakan saat itu masih simpang siur.
"Mereka hanya mengatakan bahwa terjadi insiden di garis finish dan oleh karena itu para pelari harus berhenti.Itu saja. And then they asked everybody else to wait for further information," kata dia. Jerry tidak mendengar ledakan itu karena berada sekitar 1 km dari lokasi ledakan.
Menurut dia saat kejadian istri dan teman-temannya menonton dekat garis finish dekat lokasi ledakan.
"Saya ingin tahun apakah mereka baik-baik saja. Saya mencoba menelepon dengan meminjam dari orang sekitar, tapi jaringan sibuk sehingga saya tidak berhasil menghubungi. So I just walked back," kata dia.
Namun informasi diperoleh keadaan mereka baik-baik saja.