TRIBUNNEWS.COM, NAIROBI - Presiden Somalia, Hassan Sheikh Mohamud, mengecam serangan di pusat perbelanjaan Westgate di kota Nairobi, Kenya, oleh kelompok bersenjata al-Shebaab.
Menurutnya perbuatan para milisi al-Shebaab, merupakan tindakan kejam yang mengerikan, dan mengatakan bahwa perang melawan kelompok ekstrimis, yang berbasis di negaranya adalah jauh dari selesai.
Hal itu ia katakan dalam Sidang Majelis Umum PBB, di kota New York, Amerika Serikat (AS), Kamis (26/9/2013).
Ia mengatakan kelompok yang berafiliasi dengan al-Qaeda itu telah melemah namun belum mati, dan meminta masyarakat internasional untuk menyelesaikan pekerjaan mereka.
Selain melalui tindakan represif, Hassan menilai perlunya tindakan prefentif dengan mencegah peredaran ajaran radikal di dunia maya, untuk dapat mengalahkan kelompok ekstrimis.
Mohamud berbicara tak lama setelah pemimpin Al-Shabab menyatakan akan menambah serangan teror di Kenya hingga pemerintah kenya menarik tentara mereka dari Somalia. (thejakartapost.com)