TRIBUNNEWS.COM - Penutupan yang dilakukan pemerintah AS terhadap sejumlah instansi pemerintah federal setelah tak ada titik temu baik di Senat maupun DPR di Kongres AS yang melibatkan Partai Republik dan Demokrat merupakan puncak gunung es.
Dilansir Reuters, Selasa (1/10/2013), puncak gunung es perseteruan ini sudah berlangsung selama tiga tahun dan makin dalamnya perbedaan politik yang disebarkan kelompok konservatif Tea Party terhadap lawan politik mereka, Presiden Barack Obama. Ketidaksukaan itu diperparah dengan undang-undang kesehatan sang presiden, Obamacara, dan janji mereka untuk mengendalikan pengeluaran pemerintah.
Obama menolak menegosiasikan permintaan Partai Republik dan memperingatkan jika penutupan ini akan memberikan imbas terhadap perekonomian negara itu.
Sejumlah kantor pemerintah dan taman nasional akan terkena dampak namun pendanaan tetap berjalan untuk sejumlah fungsi penting terkait keamanan nasional dan keamanan publik termasuk pembayaran gaji untuk para tentara AS.