Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Pesawat Germanwings yang membawa 144 penumpang dan 6 awak, Selasa (24/3) jatuh di Pegunungan Alpen, Perancis. Pejabat Kementerian Perhubungan Perancis memperkirakan tidak ada penumpang selamat.
Pesawat Airbus A320 dengan nomor penerbangan 4U9525 lepas landas dari Barcelona, Spanyol, pukul 10.01 waktu setempat dengan tujuan Duesseldorf, Jerman.
Sekitar pukul 10.45, pilot meminta pertolongan. ”Sinyal terlihat ketika pesawat berada di ketinggian 5.000 kaki dalam situasi yang abnormal,” kata Alain Vidalies dari Kementerian Transportasi Perancis.
Seorang pemilik tempat berkemah di Alpen, Pierre Polizzi, mengatakan mendengar suara menggelegar sekitar pukul 11.30. ”Saya sering mendengar suara jet tempur melintas. Jadi, saya pikir itu suara jet tempur. Saya melihat keluar, tetapi tidak melihat jet tempur,” katanya. Saksi lainnya mengira suara keras berasal dari salju yang runtuh.
Tempat jatuhnya pesawat diketahui selalu diselimuti salju dan sangat sulit dijangkau. Kecelakaan ini merupakan yang terburuk terjadi di Perancis selama 40 tahun terakhir. Pada 2000, terjadi kecelakaan pesawat Concorde di dekat Perancis dengan korban tewas 113 orang.
Chief Executive Lufthansa Carsten Spohr mengatakan, peristiwa ini menjadi hari buruk bagi penerbangan Jerman. Lufthansa merupakan induk perusahaan penerbangan murah Germanwings.
Presiden Perancis Francois Hollande mengatakan, ini merupakan tragedi terburuk. ”Kondisi kecelakaan belum bisa dipastikan, kami pikir, tidak ada yang selamat,” katanya. Ia langsung menyampaikan simpatinya kepada keluarga yang terkait dengan tragedi ini.
Dari nama-nama penumpang, diperkirakan ada 67 warga negara Jerman, 45 dari Spanyol, sebagian lainnya berasal dari Perancis, Turki, dan berbagai kebangsaan lain. Penumpang berkewarganegaraan Jerman di antaranya adalah 16 pelajar dan mahasiswa. Tercatat pula ada 2 bayi dalam pesawat tersebut.
Juru bicara penerbangan Perancis menginformasikan, kecelakaan terjadi dekat kota Barcelonnette, sekitar 100 kilometer utara kota Nice. Lokasi kecelakaan tidak bisa dijangkau dengan kendaraan darat.
Penyelidik kecelakaan Perancis dan Jerman segera menuju tempat kejadian di Meolans-Revel, yang jarang dihuni manusia, di kaki Pegunungan Alpen, Perancis.
Sebuah helikopter penyelamat Perancis terbang di atas Pegunungan Alpen, Perancis, di dekat lokasi jatuhnya pesawat Airbus A320 yang dioperasikan maskapai penerbangan Lufthansa Germanwings. Pesawat berpenumpang 144 orang dengan 6 awak tersebut jatuh dalam penerbangan dari Barcelona, Spanyol, ke Duesseldorf, Jerman, Selasa (24/3) sekitar pukul 11.00 waktu setempat.
Menteri Perhubungan Jerman Alexander Dobrindt segera bergabung. Kanselir Jerman Angela Merkel juga akan ke tempat kejadian, Rabu. Merkel mengatakan sangat terguncang dengan kecelakaan ini dan menyatakan simpati kepada semua keluarga korban. Merkel dan Hollande melakukan kontak telepon sesaat setelah kejadian.
Sementara Raja Spanyol Filipe VI, yang sedang berkunjung ke Perancis, juga mempersingkat lawatannya. (AFP/AP/REUTERS/RET)