Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Samuel Febriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah Arab Saudi memastikan jemaah haji tidak akan terpengaruh insiden crane jatuh di Masjidil Haram, Mekkah, yang menewaskan 107 orang.
Gubernur Mekkah, Pangeran Khaled Al-Faisal, memberikan tenggat waktu dua hari bagi otoritas terkait untuk memperbaiki infrastruktur yang rusak tertimpa crane.
Pangeran Khaled juga meyakinkan pihaknya tidak akan melarang para peziarah yang terluka untuk menyelesaikan ritual haji mereka, bahkan pemerintah akan membantu mereka untuk menunaikan ibadahnya.
Dikutip dari pemberitaan Arabnews.com, Minggu (13/9/2015), Pangeran Khaled menyampaikan belasungkawa dari Penjaga Dua Masjid Suci, Raja Salman, dan Putra Mahkota Mohammed bin Naif ke kerabat peziarah yang meninggal akibat tertimpa crane.
Bersama dengan Raja Salman, Pangeran Khaled, Sabtu, mengunjungi korban terluka di rumah sakit Mekkah. Mereka mendoakan para korban lekas pulih dari luka-luka mereka. (Arabnews)