Laporan wartawan Tribunnews.com, Ruth Vania Christine
TRIBUNNEWS.COM, BOSTON - Gara-gara mendapat ancaman bom, seisi empat gedung di Harvard University dievakuasi Senin (16/11/2015), tiga hari pascatragedi Paris.
Dikutip dari Washington Post, ancaman datang melalui pesan surat elektronik yang ditujukan kepada kampus tersebut.
Sekitar pukul 12.30 waktu setempat, sebuah peringatan dipublikasikan.
"(Pihak kampus) baru saja menerima sebuah ancaman bom, yang kepastiannya belum dapat dikonfirmasi," demikian pesan peringatan yang dipublikasikan melalui situs resmi Harvard.
Dikatakan lokasi yang menerima ancaman bom tiga gedung kuliah diantaranya Science Center, Sever Hall, dan Emerson Hall, serta sebuah gedung asrama, Thayer Hall.
Petugas kepolisian kemudian dikerahkan untuk mengevakuasi dan menindaklanjut ancaman tersebut.
Pukul 18.00 waktu setempat, keempat bangunan tersebut kembali dibuka.
Menurut vice president Harvard, Katie Lapp, pascatragedi Paris, jenis ancaman demikian menimbulkan kegelisahan bagi kampus tersebut.
"Tidak ada (informasi atau bukti jelas) yang ditemukan yang dapat mendukung ancaman bom itu dan investigasi soal sumber ancaman tersebut masih dilakukan," tulis Katie.
"Harvard kini sedang bekerjasama dengan lembaga penegak hukum untuk menginvestigasi asal ancaman tersebut, yang hingga kini masih belum dapat ditentukan," sebutnya lagi. (Washington Post/Reuters)