Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Kamis (7/1/2016) kemarin Hotel Matsuki di Kabukicho Shinjuku Tokyo, terbakar dari lantai satu sampai dengan lantai tiga.
Seorang wanita usia 63 tahun meninggal dan satu lelaki usia 50 tahunan, manajer hotel, terpaksa dirawat ke rumah sakit karena mengisap asap kebakaran.
"Wanita yang meninggal kebanyakan mengisap gas karbon monoksida sehingga saat dibawa ke rumah sakit tak lama meninggal," kata sumber Tribunnews.com, Jumat (8/1/2016).
Hotel ternyata tidak memiliki sistem sprinkler (pemadam api menyemprotkan otomatis saat kebakaran terjadi) yang diharuskan oleh Pemda Tokyo.
Hotel setinggi lima lantai tetapi kebakaran terjadi mulai lantai satu sampai menjalar ke lantai tiga kemarin malam.
Sekitar 30 mobil pemadam kebakaran langsung dikerahkan ke Shinjuku dan dalam dua jam api berhasil dipadamkan.
Polisi masih menyelidiki penyebab kebakaran dan hal lain yang terkait kebakaran tersebut karena menyebabkan korban yang meninggal dunia.
Masih terus diselidiki apakah ada keterlibatan yakuza dengan uang proteksinya yang tak mau dibayar sehingga hotel dibakar atau tidak.
Kabukicho adalah daerah hiburan malam di Tokyo yang paling ramai dan dikuasai penuh oleh gengster Jepang dari berbagai kelompok Yakuza.
Info lengkap yakuza dapat dibaca di www.yakuza.in.