News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Jaringan Kelompok ISIS

Twitter Tutup 125.000 Akun Terkait Terorisme, Sebagian Besar Pendukung ISIS

Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUNNEWS.COM - Twitter meningkatkan perlawanan terhadap terorisme, dengan mengatakan telah membekukan 125.000 akun yang mengancam atau mempromosikan tindakan teroris, selama beberapa bulan terakhir ini.

Sebagian besar orang yang berada di balik akun itu berafiliasi atau mendukung ISIS.

Sebagian besar pemilik dari akun yang ditutup itu berafiliasi atau mendukung kelompok teror ISIS.

 Kelompok jihad menggunakan layanan media sosial populer seperti Twitter dan Facebook untuk menyebarkan propaganda, menarik dan melatih calon. ISIS juga telah menggunakan Twitter untuk merayakan serangan teroris dan memuat tentang eksekusi.

Pengumuman hari Jumat (5/2) adalah pertama kalinya bagi Twitter berbagi rincian dari akun-akun yang telah dihapus.

Twitter mengatakan, telah memperbesar timnya yang mengkaji laporan aktivitas teror di jaringan.

Perusahaan yang berkantor di San Francisco itu juga mengubah kebijakannya tahun lalu, dan menegaskan bahwa "mengancam atau mempromosikan terorisme” akan dianggap sebagai perilaku kejam dan melanggar ketentuan penggunaan akun Twitter.

Hingga sekarang, pornografi anak merupakan satu-satunya pelecehan yang secara otomatis mendapat peringatan untuk penggunanya di media sosial.

Gedung Putih hari Jumat mengatakan pengumuman Twitter itu "sangat disambut baik". [ps/jm]

Sumber: VOA-Indonesia

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini