News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ramadan 2016

Sajikan Miras pada Bulan Ramadhan, Pelayan Kafe Dipukuli

Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ilustrasi

"Saya melakukannya karena saya seorang pelayan. Di Tunisia, saya juga bekerja sebagai pelayan dan tak pernah mendapat masalah seperti ini," kata dia kepada harian Nouvel Obs.

Dia tak menyangka, di Perancis yang seharusnya menjadi negeri yang menghargai kebebasan warganya justru dia mengalami pelecehan dan kekerasan semacam itu.

Dia mengatakan sudah beberapa kali mengalami ancaman dan penghinaan dari sejumlah pria di kawasan tersebut.

Insiden ini memicu reaksi dari politisi sayap kanan setempat yang melihat kondisi ini sebagai pelanggaran nilai-nilai dasar Perancis.

"Serangan semacam ini melukai nilai-nilai yang dianut Republik Perancis," kata Eric Ciotti, anggota parlemen dari Partai Republik yang konservatif.

Politisi lain, Philippe Vardon dari Front Nasional yang berhaluan kanan, menyebutkan, kondisi ini merupakan buah dari lemahnya para pemimpin politik Perancis.

Sumber : Telegraph

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini