Baca tanpa iklan
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Empat telur burung belibis Jepang yang langka (Lagopus muta japonica) kemarin (26/6/2016) pagi sekitar jam 9:30 menetas menjadi anak burung belibis dan 12 telur burung yang ada saat ini.
"Memang ini burung langka dan dilindungi oleh negara saat ini," ujar seorang petugas di kebun binatang Ueno, Takahashi kepada Tribunnews.com Senin ini (27/6/2016).
Upaya pengembangbiakan burung ini juga merupakan salah usaha yang dilakukan Kementerian Lingkungan HidupJepang sejak tahun lalu.
Telur burung liar ini diambil di Norikura perfektur Nagano dan Prefektur Gifu sebanyak 12 telor lalu dibawa ke tiga lokasi salah satunya ke kebun binatang Ueno.
Dengan mesin inkubator yang dihangatkan akhirnya menetas jadi anak empat buah kemarin di Ueno Tokyo.
Upaya mengembangbiakkan burung langka ini dilakukan sejak tahun lalu di Kebun Binatang Ueno Tokyo dan di Family Park kota Toyama Jepang.
Tahun lalu lahir 9 anak burung di kedua tempat tersebut.
Namun burung tersebut kemudian meninggal hanya 3 burung tersisa masih hidup di Family Park tersebut yang kesemuanya laki-laki.
Kini empat anak burung yang lahir wanita diharapkan dapat memberikan harapan pengembangbiakan lebih lanjut burung langka tersebut di masa depan.
Pihak Kementerian Lingkungan Hidup berusaha men-ternak buruk tersebut dengan fasilitas yang ada saat ini agar spesies yang sudah langka ini dapat terjaga kelangsungan hidupnya di masa depan.