Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Wali Kota Surabaya Dr. Ir. Tri Rismaharini, M.T, alias Risma, merasakan kalau orang Jepang banyak yang senang kepadanya.
Apa pasal? Ternyata karena ilmu yang didapatnya dari Jepang langsung dikembangkannya di Surabaya Indonesia.
"Saya ke Jepang setiap tahun diundang mungkin sudah delapan kali ya. Diminta ceramah di banyak tempat, di Fukuoka, di Yokohama, di Nagasaki, dan berbagai tempat di Jepang," papar Risma khusus kepada Tribunnews.com pagi ini (1/9/2018).
Kunjungan Risma kali ini untuk melihat proses daur ulang sampah Jepang yang canggih.
Ilmu dari Jepang mengenai daur ulang sampah, disiplin buang sampah dan sebagainya diterapkan dan dikembangkan di Surabaya.
"Sudah banyak kemajuan rakyat Surabaya sekarang terutama mengenai budaya buang sampah sudah mulai disiplin. Itu sebabnya orang Jepang senang karena ilmu ya diterapkan dan dikembangkan di Surabaya serta berhasil beroperasi dengan baik di tengah masyarakat," jelasnya .