TRIBUNNEWS.COM, WASHINGTON - Menjelang pelantikan Presiden Amerika Serikat Terpilih, Donald Trump, harga emas masih tertekan.
Meski sempat menembus level 1.200 per troi ons, harga emas kembali menurun.
Emas menjadi komoditas yang dihindari setelah Ketua The Fed Jannet Yellen menyampaikan optimisme atas kenaikan upah dan inflasi Amerika Serikat.
Secara fundamental, tidak ada kabar positif yang mampu mengerek kenaikan harga emas. Dalam jangka pendek, emas akan naik tipis karena didorong momen Imlek.
BERITA REKOMENDASI