Anita Srinivasan warga setempat menyatakan sangat terkejut mengetahui serangan babi hutan itu terjadi di area tempat tinggalnya.
“Ini kawasan perumahan, sungguh aneh ada babi hutan,” kata dia.
Anita melanjutkan, setelah insiden tersebut dia mengkhawatirkan keselamatan anak-anaknya yang sering berjalan kaki menuju dan pulang dari sekolah di pagi dan sore hari.
Baca: Aturan Menteri Susi Dorong Ekspor Kerapu
Pemerintah menyatakan, segera memasang papan peringatan serta memberi penyuluhan kepada warga jika bertemu dengan babi hutan.
Babi hutan adalah pemandangan umum di Singapura terutama di kawasan yang dekat dengan Taman Alam.
Namun, berita serangan terhadap manusia sangat jarang terjadi.
Penulis: Kontributor Singapura, Ericssen
Berita ini sudah dimuat di Kompas.com dengan judul: Sedang Berjalan di Tengah Kota Singapura, Pria Ini Diserang Babi Hutan