TRIBUNNEWS.COM, AS - Situs penyedia gambar bergerak atau graphic interchange format (GIF), Gfycat, mengatakan pihaknya menghapus konten video porno yang menggunakan perangkat untuk mengganti wajah pemerannya dengan para selebritas.
Perusahaan Gfycat, yang berbasis di San Francisco itu menyebutkan bahwa video tersebut "tidak pantas".
Pembuatan video seperti itu menjadi hal biasa setelah perangkat gratis itu diluncurkan bulan ini yang membuat prosesnya menjadi relatif sederhana.
Baca: Benarkah Posisi Seks Berikut Ini Bisa Tingkatkan Peluang Hamil?
Aplikasi tersebut bekerja dengan menggunakan algoritma mesin untuk menciptakan subjek wajah yang dihasilkan komputer.
Untuk melakukan ini, dibutuhkan beberapa ratus foto selebriti yang dipertanyakan untuk analisis dan klip video dari orang yang wajahnya harus diganti.
Hasilnya - yang dikenal sebagai deepfakes - berbeda kualitasnya.
Tapi dalam beberapa kasus, jika ada dua orang sama wajahnya, hasilnya bisa sangat meyakinkan.
Beberapa orang menggunakan teknologi ini untuk membuat konten nonpornografi.
Contohnya seperti sebuah video yang menampilkan wajah Kanselir Jerman Angela Merkel yang diganti dengan Presiden Amerika Serikat Donald Trump, dan beberapa di antaranya ada salah satu wajah bintang film yang wajahnya ditukar dengan yang lain.
Namun baru-baru ini perangkat tersebut paling banyak digunakan untuk mengganti pemeran film-film porno dengan wajah para aktris dan penyanyi perempuan terkenal. Banyak dari video-video tersebut dibagikan secara online dan mendapat kritikan dari pihak lain.
Para pembuat konten mengunggah video mereka ke situs Gfycat. Layanan ini biasanya digunakan untuk mengunduh video singkat yang kemudian di unggah ke situs sosial seperti Reddit dan situs-situs lainnya.
Gfycat sendiri menyediakan konten dewasa, namun mulai menghapus beberapa video porno yang wajahnya diganti dengan para selebriti awal minggu ini.