TRIBUNNEWS.COM, HANGZHOU - Tiga wanita dilaporkan ke pihak berwenang, lantaran telah menculik seorang pria tampan.
Insiden ini bermula, ketika tiga wanita dan teman laki-laki yang baru dikenalnya itu keluar dari sebuah klub malam.
Saat memanggil taksi di pinggir jalan untuk pulang ke rumah, mereka itu melihat seorang pria muda yang tampan.
Baca: Tanta Ginting Sah Jadi Suami Denalta Miss Indonesia 2013, Pernikahannya di Texas
Tribun-Video melansir World Of Buzz pada Selasa (27/3/2018) insiden ini terjadi di Hangzhou, Tiongkok, pada 19 Maret 2018.
Pria tersebut dilaporkan bersama seorang teman wanita.
Keduanya juga sedang menunggu taksi untuk pulang.
Ketiga wanita itupun segera menyusun rencana.
Mereka menawarkan taksi yang mereka panggil pada pria itu.
Lalu dengan paksa ketiga wanita tersebut menyeret pria itu ke taksi.
Merasa ada yang salah, teman wanitanya bergegas kembali ke klub untuk mencari pertolongan.
Pekerja klub yang hendak membantu pri tersebut malah babak belur, hidungnya patah dan wajahnya memar.
Pekerja gagal melakukan mediasi terhadap tiga perempuan tersebut.
Baca: Garuda Buka Rute Denpasar-Mumbai, April
Ketiga wanita yang mabuk tersebut mengeroyok pekerja itu dan memukulnya.
Teman pria ketiga lelaki juga terlibat dalam pertarungan yang berlangsung sekitar 2 hingga 3 menit.
Pekerja klub berhasil melarikan diri dari perkelahian.
Polisi kemudian tiba di lokasi kejadian setelah menerima panggilan yang mengatakan, ada perkelahian yang terjadi di pintu masuk bar.
Ternyata yang memanggil polisi adalah teman laki-laki ketiga wanita tersebut.
Dia meninggalkan lokasi setelah petugas datang.
Tiga wanita yang berusia 20 an tahun tersebut ditangkap di lokasi kejadian.
Sementara teman pria dari tiga wanita itu ditangkap di sebuah motel di dekatnya.
Keempatnya telah dituntut sesuai hukum.
Pria dan satu wanita yang bertindak agresif ditahan 10 hari dan dikenakan denda 500 yuan atau sekitar Rp 1 juta.
Sementara 2 wanita lainnya ditahan selama 7 hari dan didenda 300 Yuan atau sekitar Rp 650 ribu.
(Tribun-Video.com/Vika Widiastuti)