Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Artis terkenal Jepang, Tatsuya Yamaguchi (46) dari kelompok band Tokio, melakukan pelecehan seksual terhadap gadis usia 16 tahun Februari 2018 di rumahnya daerah Minato-ku Tokyo.
Tatsuya Yamaguchi ternyata membayar sekitar 20 juta yen kepada gadis yang hanya dicium dan dipeluknya itu.
"Supaya masalah pelecehan seksual yang dilaporkan gadis itu tidak berkepanjangan, Yamaguchi membayar sekitar 20 juta yen kepada gadis tersebut dan kini kasusnya dianggap selesai oleh keluarga sang gadis," ungkap sumber Tribunnews.com, Minggu (6/5/2018).
Baca: Tak Sadar Jadi Korban Penipuan, Saldo ATM Sania Hampir Rp 30 Juta Tak Bersisa Lagi
Yamaguchi dilaporkan sang gadis dan dianggap melakukan pelecehan seksual di rumahnya.
Dia memanggil sang gadis tengah malam dan gadis itu yang dikenalnya di tempat kerjaan, mendatangi rumahnya di daerah Minatoku Tokyo.
Di rumahnya Yamaguchi memaksa mencium dan memeluk sang gadis tersebut yang menurut pengakuannya merasa ketakutan tak bisa menolaknya.
Yamaguchi mengakui perbuatannya itu.
Baca: Logam Mulia Seberat 1,9 Kg dalam Kantung Plastik Bertuliskan Emas Pegadaian dan Emas Antam
Lalu kelompok band Tokio semua anggotanya melakukan jumpa pers 2 Mei 2018 yang dipimpin ketua Tokio Shigeru Joshima bersama Masahiro Matsuoka, Tomoya Nagase dan Taichi Kokubun.
Grup Tokio telah mempersiapkan untuk merilis album akhir tahun ini untuk menandai ulang tahun ke 25 debutnya, tetapi rencana itu telah dibatalkan.
Kasus ini telah mengguncang industri hiburan Jepang, mendorong penangguhan program TV, iklan dan iklan lain di mana Yamaguchi muncul, termasuk program untuk pemuda yang ditayangkan oleh penyiar NHK.
Baca: Calon Wakil Wali Kota Makassar Andi Rachmatika Dewi Ternyata Keturunan Raja Bone ke-13
Tokio telah bekerja sebagai duta khusus untuk mempromosikan tur bendera Olimpiade dan Paralimpik Olimpiade Tokyo 2020, yang akan memperlihatkan replika dari bendera resmi acara tersebut di Jepang.
Belum tahu bagaimana kelanjutannya setelah kasus ini.
Tokio juga telah banyak mempromosikan Fukushima agar bangkit kembali. Bagaimana kelanjutannya belum diketahui hingga kini.