Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Otoritas Jepang menyebutkan jumlah korban meninggal akibat curah hujan mencapai rekor tertinggi.
Di Jepang Barat tercatat korban meninggal dunia akibat fenomena alam tersebut telah melebihi 200 orang.
Dikatakan pula bahwa puluhan lainnya masih hilang.
Baca: KPU Optimis Tidak Akan Kebobolan Mantan Koruptor Jadi Calon Legislatif
Hal itu dilaporkan media lokal Jepang, NHK, Minggu (15/7/2018).
Berdasarkan kawasan, korban tewas teranyak, yakni 100 orang ada di provinsi Hiroshima.
Sedangkan di provinsi Okayama sebanyak 61 orang dilaporkan meninggal sementara di provinsi Ehime 26 orang.
Baca: Kenapa Kapten Kroasia Luka Modric Layak Jadi Pemain Terbaik Dunia?
Kementerian kesehatan Jepang mengatakan hingga Minggu (15/7/2018) siang, lebih dari 162.000 rumah tidak dialiri air di provinsi Hiroshima, Ehime, Okayama, dan beberapa daerah di Tokushima.
Sebelumnya diberitakan Kementerian Kesehatan Jepang menyatakan hingga pukul 07.00 pagi waktu setempat, Sabtu (14/07/2018) sekitar 203.000 rumah tangga masih belum mendapatkan air bersih.