News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Yamataka Jindai Zakura, Pohon Sakura Berusia 2000 Tahun di Jepang

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Yamataka Jindai Zakura berusia 2000 tahun di Mukawa, Kitakoma, Perfektur Yamanashi, Jepang.

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo di Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Ada pohon Sakura di Jepang yang kini usianya diperkirakan 2000 tahun.

"Sakura Jindai Zakura berusia 2000 tahun di Mukawa, Kitakoma, Perfektur Yamanashi dan sampai kini masih bisa dilihat," ungkap Toshihito Arai, peneliti Institut Penelitian Bunga dan Tanaman Asosiasi Bunga Jepang kepada Tribunnews.com, Selasa (30/10/2018).

Sakura ini berada di lokasi Desa Mukawa yang berpenduduk 3300 orang dengan 54,31 orang per km persegi dan luas totalnya adalah 60,78 km persegi.

Inilah pohon Sakura tertua di Jepang.

"Biasanya pohon Sakura sekitar 150-200 tahunan hidupnya yang ada saat ini. Perubahan cuaca yang cepat sekali akhir-akhir ini juga mengakibatkan perubahan dan kerusakan bahkan pohon sakura bisa mati juga," ungkap peneliti lain Toru Koyama.

Di Jepang kebanyakan sekitar 80 persen adalah Sakura jenis Someiyoshi yang bisa dilihat di semuluh wilayah di Jepang.

"Awalnya jenis Sakura hanya 12 macam saja, lalu dengan perkawinan antar Sakura serta penelitian kini jumlah Sakura ada sekitar 350 jenis Sakura di Jepang," tambah Arai.

Baca: Tak Biasanya Jaksa Andri Kembali Bertugas ke Pangkalpinang Ajak Istri

Bahkan ada Sakura yang mulai muncul dan mekar dua kali yaitu di musim gugur sekitar awal Oktober lalu selama dua bulan terus mekar.

"Lalu pada masa musim semi pun akhir Maret dan awal April Sakura itu muncul dan mekar kembali," ungkap Arai.

Meskipun demikian Sakura yang mekar di musim gugur saat ini hanya sedikit serinya sekitar delapan jenis saja.

"Umumnya Sakura mekar pada musim semi akhir Maret sampai dengan Mei. Namun kadang juga awal Juni tergantung cuaca di Jepang," ungkap Koyama.

Sementara Sakura Jindai memang berada di taman milik pemerintahan daerah Yamanashi Jepang sehingga dirawat dengan baik dan mendapat subsidi atau anggaran khusus untuk merawat sakura tersebut.

Jika hendak melihat sakura ini bisa naik kereta api Chuo Main Line berhenti di Stasiun Hinoharu.

Dari stasiun tersebut pengunjung bisa naik taksi. Semua sopir taksi di daerah itu mengenal lokasi Sakura Jindai.

Di Jepang hanya ada satu Sakura yang berusia 2000 tahun, dan itulah Jindai Zakura.

Sakura ini akan mekar diperkirakan pada akhir Maret 2019.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini