News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Peringati 60 Tahun Hubungan dengan Jepang, Pameran Budaya Indonesia Kain Party Mendulang Sukses

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Museum Aksesori di Meguro Tokyo sedang memamerkan aksesori dan kain tradisional Indonesia.

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo di Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Pameran Budaya Indonesia yang berlangsung selama 6 bulan sejak April 2018 sukses dilaksanakan di Tokyo Jepang. Pameran ini akan berlangsung hingga 11 November 2018 mendatang.

Pameran Budaya Indonesia dilaksanakan sehubungan dengan peringatan 60 tahun persahabatan Indonesia - Jepang, memamerkan aksesori maupun kain tradisional Indonesia.

"Ramai sekali pengunjung sekitar 3.000 pengunjung sejauh ini," kata Risako Kitamura, kurator museum aksesori di Meguro Tokyo kepada Tribunnews.com, Minggu (4/11/208).

Museum Aksesori di 4-33-12 Kamimeguro Meguro-ku Tokyo menampilkan kostum nasional, fashion modern, dan pameran untuk masa depan berbagai produk Indonesia dalam tatanan khusus menarik gaya Jepang.

Pameran ini diselenggarakan sejak tanggal 3 April, lokasinya dekat stasiun kereta api Yutenji Tokyo, jalan kaki sekitar 10 menit.

Jika turun dari Stasiun Yutensi, kita akan melihat banyak orang mengenakan kemeja batik hingga rok dari tenun ikat, mereka dari Museum Aksesori.

Pemandangan yang cukup menarik memperhatikan kain tradisional Indonesia mulai banyak dipakai orang Jepang.

Baca: Mengintip Aksi Jokowi Menjajal Motor Baru Bergaya Tracker Miliknya Menuju Pasar Anyar Tangerang

Biaya masuk untuk orang-orang yang mengenakan kain Indonesia adalah biaya khusus sebesar 600 yen (biasanya 1.000 yen), karena kita dapat melihat pameran khusus di sana.

Museum Aksesori juga memasang ecara permanen dengan sekitar 3.000 aksesori, kostum, aksesori interior di sekitar dudukan cermin, dan sebagainya.

Tampilan itu mencakup dari era Victoria (sekitar 1830) hingga zaman sekarang.

Perhiasan kostum desainer ternama internasional seperti Chanel, Yves Saint Laurent, Christian Dior juga berbaris disana.

Motoko Tanaka, yang memiliki koleksi, mengambil alih perusahaan kostum/perhiasan yang dimulai ayahnya pada tahun 1947.

Setelah itu, kostum dan perhiasan koleksi yang telah dikumpulkan untuk tujuan referensi, dan akan diterbitkan pada tahun 2010.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini