Kemudian, Shaolong ditawari imbalan uang, tetapi dia menolaknya.
Baca: Viral Suami Istri Ditegur Oknum Petugas karena Pegangan Tangan di Pantai, Sempat Diawasi Sebelumnya
"Jika itu adalah gaji saya dari hasil kerja keras saya, tentu saya akan menerimanya. Tetapi itu adalah milik orang lain, saya tidak bisa menerimanya," Jelas Shaolong.
Setelah kejadian itu, Shaolong dan Din Yilong terus berkomunikasi melalui media sosial.
Din Yalong mengetahui bahwa, Shaolong membutuhkan bantuan untuk biaya transplantasi sumsum tulang anaknya.
Maka dia memutuskan untuk membantu Shaolong dengan mendanai operasi sumsum tulang putranya.
Namun, dia juga tidak memiliki biaya sebesar itu. Maka Din Yilong memutuskan untuk memberikan 200.000 kg lobak sebagai sumbangan untuk anak Shaolong.
"Saya memutuskan untuk menyumbangkan semua lobak ini pada tuan Shaolong, supaya kami bisa menjualnya dan mengumpulkan uang untuk anaknya," kata Din Yilong.
Hasilnya mereka menjual semua lobak ini dan mengumpulkan biaya sebanyak 500.000 yuan atau sekitar Rp1 miliar untuk biaya operasi transplantasi sumsum tulang.
(Intisari/Afif Khoirul M)
Artikel ini telah tayang di Intisari dengan judul "Kembalikan Dompet yang Hilang, Pria Ini Berhasil Selamatkan Nyawa Buah Hatinya Sendiri"