Baca tanpa iklan
Kursi Bayi Kurang Bersih, Balita Ini Alami Alergi hingga Sekujur Tubuh Gatal dan Berwarna Kemerahan
TRIBUNNEWS.COM - Seorang balita di Malaysia mengalami alergi di sekujur tubuhnya.
Seluruh tubuhnya gatal dan berwarna kemerahan.
Peristiwa nahas pada balita ini disebabkan oleh sang ibu yang merasa kurang bersih dalam membersihkan kursi bayi.
Dilansir World of Buzz, (Kamis (11/7/2019) kejadian yang menimpa bayi tersebut diunggah oleh sang ibu melalui akun Facebooknya, Agnest Chew.
Baca: Ini Kronologi Penyelundupan Benih Lobster ke Singapura yang Digagalkan Polri
Agnest membagikan pengalaman atas peristiwa yang menimpa anaknya tersebut.
Agnest menuliskan caption panjang yang memaparkan kronologi kejadian tersebut hingga anaknya mengalami alergi di sekujur tubuh.
"Setelah kejadian ini, saya menemukan bahwa sanitiser sangat penting.
Kadang-kadang ketika Anda makan di luar bersama anak-anak Anda, Anda tidak bisa hanya sekadar membersihkan kursi bayi, tetapi juga harus menggunakan sanitiser untuk membersihkan kursi dengan tepat.
Saya ceroboh dan hanya menggunakan tisu basah untuk membersihkan meja kursi bayi, bukan seluruh kursi.
Sebelum putri saya duduk, dia baik-baik saja.
Setelah dia duduk di kursi sebentar, saya perhatikan matanya menjadi sedikit merah.
Ketika dia menyentuh telinga dan lehernya, telinga dan lehernya mulai menjadi merah.
Dia jadi tidak ingin makan dan mulai menangis agar saya menggendongnya.
Pada awalnya, saya pikir itu adalah gigitan nyamuk.
Namun, baru setelah saya sampai di rumah, saya baru menyadari bahwa wajahnya, leher dan bagian-bagian tubuhnya merah, gatal dan panas saat disentuh," tulis Agnest.
Agnest menambahkan, ia seketika cemas dan segera mengoleskan krim pada wajah dan tubuh anaknya.
Namun, kondisi anaknya tidak segera membaik.
Anaknya masih terus menangis.
Untuk menenangkan putrinya yang menangis, Agnest menggunakan kain basah untuk menyeka tubuhnyaa.
Dia kemudian mengoleskan krim lidah buaya pada bagian yang sakit.
Untungnya, kemerahan dan gatal-gatal mulai mereda.
Namun, setengah jam kemudian, alergi tersebut menyebar ke punggung, pantat, dan kaki.
Hal ini membuat Agnest dengan cepat mengoleskan krim lidah buaya lagi.
Agnest juga membawa putrinya ke dokter.
Dokter pun mengungkapkkan bahwa buah hati Agnest menderita reaksi alergi terhadap debu, tungau, atau sejenisnya.
Agnest pun seketika menyimpulkan bahwa kursi bayi di restoran jadi penyebabnya.
Baca: Jelang Tira Persikabo vs Madura United, Peluang Ambil Alih Puncak Klasemen dan Reuni Rakic
Ia menduga seperti itu karena kursi bayi tersebut digunakan oleh umum.
Agnest mengungkapkan penyesalannya atas kejadian yang menimpa anaknya itu.
Tidak menyalahkan kursi restoran yang dianggap kotor, Agnest mengakui dirinya ceroboh dan tidak membersihkan kursi dengan benar sebelum membiarkan putrinya duduk di dalamnya.
Dia menambahkan, dia hanya ingin berbagi pengalamannya dan memperingatkan ibu-ibu lain di luar sana tentang pentingnya membersihkan fasilitas umum dengan benar sebelum menggunakannya.
(Tribunnews.com/Citra Agusta Putri Anastasia)