Siapa di belakang FaceApp?
Tidak banyak yang diketahui tentang perusahaan Wireless Lab yang berbasis di St. Petersburg, Rusia.
Perusahaan tidak hanya mengumpulkan data pengguna, tetapi juga menyimpan gambar-gambar yang diunggah pengguna, tanpa persyaratan yang jelas.
Para pengamat keamanan siber khawatir, pemerintah Rusia pada akhirnya bisa mendapat semua informasi pengguna.
Yaroslav Goncharov, CEO FaceApp, membantah bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin juga ikut-ikutan menggunakan aplikasinya.
Tapi dia membenarkan, bahwa gambar asli dari pengguna memang diunggah dan diproses dengan menggunakan cloud.
Artinya, data-data itu dikumpulkan di suatu tenpat.
Servernya tidak berada di Rusia, tetapi di Amerika Serikat, Singapura dan Irlandia, dan milik Amazon atau Google, kata Wireless Lab.
Sebagian besar gambar dihapus dalam waktu 48 jam.
Kecuali untuk pengiklan, pihak ketiga tidak menerima metadata apa pun.
Ini strategi yang mirip dengan cara Google dan Facebook menangani data, paling sedikit, itulah pernyataan mereka.
Yaroslav pernah bekerja di microsoft dan menyelesaikan studi di bidang mekanik dan matematika di St. Petersburg State University.
Saat masih kuliah Goncharov sudah bekerja hingga terbang ke Amerika Serikat untuk bekerja di Microsoft.
Hak guna terlalu kabur