Adu Kuat dengan Teman untuk Lakukan Squat Sebanyak 1000 Kali, 2 Remaja Ini Berakhir di Rumah Sakit
TRIBUNNEWS.COM - Tang, remaja 19 tahun asal Chongqing, Tiongkok menantang temannya untuk melakukan squat sebanyak-banyaknya.
Tang menantang temannya itu via video call pada 10 Juli 2019 untuk membandingkan siapa yang paling kuat dan siapa yang memiliki stamina lebih bagus.
Mereka kemudian melakukan tantangan itu.
Namun, tak ada satupun dari mereka yang mau menyerah.
Baca: Mengaku Janda Dua Kali, Begini Kronologi Terbongkarnya Hubungan Seadarah Kakak-Adi di Sulsel
Baca: Kisah 3 TKW Cirebon di Arab Saudi: Turini Pulang Setelah 21 Tahun, Fitriyah dan Carmi Masih Misteri
Mereka tak mau kalah dan tetap melakukan squat hingga akhirnya mereka melakukannya sampai 1000 kali.
Kaki Tang terasa sedikit sakit saat itu.
Seperti yang diberitakan China Press, Tang merasa kondisinya itu wajar-wajar saja.
Keesokan harinya, ia beraktivitas seperti biasa.
Namun masalah baru muncul di hari ketiga.
Tang bangun dengan rasa sakit yang amat sangat pada kakinya.
Baca: SEDANG VIRAL Penampakan Pocong di Google Street View di Demak, Pemotret: Saya Potret Jam 10 Malam
Baca: Pasutri Tewas Kecelakaan Tinggalkan 2 Anak, Status 4 Hari Lalu Viral, Seakan Tahu Ajal Sudah Dekat
Tak hanya itu kakinya juga sulit ditekuk.
Tang makin panik saat melihat urinnya berwarna gelap.
Ia ingat urin yang berwarna gelap menandakan ada yang salah pada tubuh.
Baca: Rafathar Tak Mau Cium Pipi Teman Wanita Raffi Ahmad, Mama Rieta Nasihati Sang Cucu Soal Kesombongan
Baca: Aktor Korea Selatan Ini Habiskan 8 Jam di Gym Setiap Hari Demi Bentuk Tubuh Bak Petarung
Ia langsung meminta bantuan teman untuk dibawa ke rumah sakit.
Tang kemudian didiagnosis menderita rabdomiolisis.
Rabdomiolisis merupakan kerusakan jaringan otot yang menyebabkan pelepasan protein (myoglobin) ke dalam darah.
Mioglobin dapat merusak ginjal.
Baca: Viral, Ibu dan Anak Ini Terkejut saat Melihat Ada Penampakan Menumpang di Belakang Mobilnya
Baca: Viral di Media Sosial Data e-KTP dan KK Warga Diperjualbelikan Secara Ilegal
Mengutip Google Helath, gejala rabdomiolisis yaitu urin berwarna gelap kemerahan, penurunan jumlah urin, lemas, dan nyeri otot.
Tang segera ditangani dan dirawat di eICU (electronic Intensive Care Unit).
Wakil direktur departemen endokrinologi dan nefrologi merasa sedikit lega karena Tang masih muda.
Sehingga, Tang bisa pulih dengan cepat.
Baca: Wajah Artis Ini Berubah Jadi Mirip Suzanna hingga Fotonya Viral, Tebak Siapa? Bukan Luna Maya!
Baca: Syamsul Anwar, Driver Gojek yang Viral Beri Jaket ke Remaja Tunawisma akan Diberangkatkan Umrah
Jika kondisi itu terjadi pada seseorang yang lebih tua, ia akan mengalami gagal ginjal yang fatal.
Tak hanya Tang, sang teman yang melakukan tantangan squat yang sama dengan Tang juga dirawat di rumah sakit dengan kondisi yang sama.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)