Big Mikes Gun and Ammo, toko dimana Legan dikabarkan membeli senjatanya, mengunggah postingan di Facebook menyatakan dukanya atas insiden tersebut.
Sementara itu, tetangga mendeskripsikan keluarga Legan sebagai orang-orang yang ramah.
Mereka sudah tinggal di kediaman mereka selama 20 tahun.
Elia Scettrini (65) berkata ia melihat Tom, ayah Legan, menghabiskan waktu bermain bersama anak-anaknya.
Sang ayah juga melatih mereka di gym tinju yang mereka bangun sendiri di rumah.
Tetangga lain, Larry Scettrini berkata ia tidak melihat ada tanda-tanda bahwa kedua anak itu bermasalah.
Dalam konferensi persnya, Smithee belum bisa memastikan apakah korban penembakan itu telah ditarget sebelumnya atau apakah penambakan dilakukan secara acak.
Kembang Api
Dilansir CNBC, Evenny Reyes (13) berkata pada San Jose Mercury News pada awalnya ia mengira tembakan itu adalah kembang api.
Namun ia melihat ada seseorang dengan kaki terluka.
"Kami baru saja akan pergi dan kami melihat ada seseorang dengan kaki diperban karena ia tertembak," ucap Reyes pada San Jose Mercury News.
Baca: Pakai Cairan Mouthwash di dalam Swalayan Tanpa Membayar, Seorang Pemuda di California Dikecam
"Ada anak kecil terluka di tanah. Orang-orang melempar meja dan memotong bangku agar bisa keluar."
Saksi mata lain, Maximo Rocha, relawan tim sepakbola muda Gilroy Browns berkata ia melihat banyak orang di tanah.
Tapi ia tidak yakin ada berapa banyak tertembak dan bagaimana mereka melindungi diri merek.