News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kakek Pengidap Kanker Paru-paru Rela Tinggalkan Bangsal untuk Genggam Tangan Istrinya yang Sekarat

Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Viral di media sosial, Kakek pengidap kanker rela tinggalkan kamar demi genggam tangan istri yang sekarat karena alzheimer.

TRIBUNNEWS.COM - Sebuah momen memilukan yang terjadi pada pasangan lansia di China ini viral di media sosial.

Pasangan tersebut adalah Zhang (85) dan Wen (87) yang sama-sama sedang menjalani pengobatan di rumah sakit Xindu Third People, di Kota Chengdu, Provinsi Sichuan, China.

Dilansir Metro.co.uk, Zhang, menderita sakit paru-paru obstruktif kronis (COPD) dan kanker paru-paru.

Ia dilarikan ke rumah sakit pada 16 Januari 2020 lalu.

Baca: Viral Video Aksi Curang Petugas McD Senayan: Terbukti Bersalah, Ini Hukuman yang Didapat

Baca: Nenek 82 Tahun Istri Purnawirawan TNI Jadi Tersangka, Nasibnya di Tangan Pengadilan

Sementara Istrinya, Wen adalah penderita alzheimer yang kehilangan kesadaran dan mengalami kegagalan pernafasan sehari setelah Zhang masuk rumah sakit.

Sepanjang perawatan itu, kondisi sang suami yaitu Zhang berangsur membaik.

Sedangkan istrinya, makin hari kondisinya menurun sampai harus dimasukkan dalam unit perawatan intensif (ICU).

Zhang yang menyadari keadaan istrinya makin menurun, kemudian berinisiatif untuk menemuinya.

Zhang harus rela keluar dari bangsal khusus perawatan sakit gangguan pernafasan ke ruang ICU tempat Wen.

Meski sangat berisiko, kakek berusia 85 tahun itu tidak takut dengan resiko yang akan dihadapinya.

Dia hanya ingin melihat istrinya untuk yang terakhir kali.

"Aku mungkin tidak akan bisa melihatnya (Wen) lagi," kata Zheng pada anak-anaknya pada 30 Januari.

Baca: Ganindra Bimo Khawatirkan Kesehatan Sang Istri, Separah Apa Autoimun yang Diidap Andrea Dian?

Dokter lalu mengizinkan Zheng untuk berbaring di sebelah Wen yang tampak tidak sadar.

Dokter melakukan ini lantaran melihat kondisi Wen yang menunjukkan tanda-tanda akan segera meninggal.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini