Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Pemimpin utama dan pemilik Softbank Group, Masayoshi Son akan memberikan 300 juta masker kepada lembaga medis yang ada di Jepang.
"Bekerjasama dengan pemerintah, kita akan memasok institusi medis di Jepang mulai bulan depan produksi China sebanyak 300 juta lembar," kata Masayoshi Son dalam pesan melalui akun Twitter miliknya, Sabtu (11/4/2020).
Softbank Group mengumumkan dalam kemitraan dengan BYD pabrikan China bahwa mereka akan memasok 300 juta masker medis umum dan 100 juta masker kinerja tinggi yang disebut N95 per bulan.
Baca: Ramalan Zodiak Mingguan 12-18 April 2020: Hubungan Asmara Taurus Harmonis dan Capricorn Untung Besar
BYD adalah produsen kendaraan listrik, telah memulai produksi masker dalam skala besar pada Februari 2020 menyusul penyebaran coronavirus baru.
Grup Softbank akan membeli masker dari BYD dan memasoknya mulai bulan depan tanpa meningkatkan laba.
Presiden Masayoshi Son memposting di Twitter, "Kami akan bekerja dengan pemerintah untuk menyediakan masker kepada sebanyak mungkin orang, termasuk perawatan medis."
Penambahan masker itu untuk kekurangan masker karena pengaruh dari coronavirus baru sumbangan kepada pemerintah, misalnya, untuk mendukung peningkatan produksi produsen dalam negeri, yang saat ini 700 juta lembar per bulan.
Maka dengan bantuan 300 juta lembar masker dari Softbank, akan tersedia satu miliar masker per bulan di Jepang mulai bulan depan.
Diskusi mengenai Jepang dalam WAG Pecinta Jepang terbuka bagi siapa pun. Kirimkan email dengan nama jelas dan alamat serta nomor whatsapp ke: info@jepang.com