Pemimpin yang diyakini berusia 36 tahun itu menjadi sorotan setelah tidak hadir dalam peringatan ulang tahun kakeknya, Kim Il Sung, pada 15 April.
Ketidakhadirannya menimbulkan spekulasi liar, yang ditambah dengan pemberitaan dari media yang dikelola pembelot Korut Daily NK, dan CNN.
Daily NK melaporkan bahwa Kim menjalani operasi kardiovaskular, dengan CNN mengutip sumber AS mengenai laporan sang pemimpin berada dalam kondisi kritis.
Korsel yang sejak semula menekankan Kim masih hidup menuturkan, ada kemungkinan dia bersembunyi karena salah satu pengawalnya diduga terinfeksi virus corona.
Menteri Kim Yeon-chul menerangkan seperti dikutip Reuters, memang benar bahwa Kim Jong Un tidak pernah absen dalam perayaan mendiang kakeknya.
"Tetapi patut diingat bahwa banyak perayaan terpaksa dibatalkan karena virus corona," jelas Kim Yeon-chul, yang mencermati fakta lain.
Dia melontarkan pernyataan bahwa setidaknya dua kali Kim tidak muncul dengan total hampir 20 hari sejak pertengahan Januari.
"Saya tidak berpikir bahwa ini merupakan kejadian luar biasa mengingat status yang ditimbulkan oleh virus ini," paparnya kembali.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Korea Selatan Tahu di Mana Lokasi Kim Jong Un
Diyakini Berada di Wonsan
Pemimpin Korea Utara Kim Jong un masih "hidup dan sehat."
Demikian ditegaskan Penasihat Keamanan Presiden Korea Selatan, Moon Jae-In.
Dia menanggapi rumor memburuknya kondisi kesehatan higga kabar kematian Kim Jong Un.
"Kim Jong un masih hidup dan sehat," tegasnya.