Dengan alat yang dimilik seperti katrol dan tali, petugas berhasil evakuasi kucing yang masih selamat itu pada pukul 12.27 WIB atau hampir satu jam.
Evakuasi handphone di selokan
Kali ini, pemadam mengevakuasi handphone milik pengemudi ojek online bernama Asep yang tercebur ke selokan di daerah Jatinegara, Jumat (23/8/2019).
Hanphone tercebur karena Asep menaruhnya di atas stang motor.
Tanpa disadari, stang motornya bergoyang dan hanphonenya jatuh masuk ke selokan melalui lubang tutupan selokan.
Kemudian, empat personel pemadam membantu Asep evakuasi handohone. Evakuasi selesai dalam waktu sekitar 15 menit dan hanphone dalam kondisi rusak.
Sarang tawon
Evakuasi sarang tawon menjadi yang paling sering dilakukan pemadam. Data Januari-Juni 2019, pemadam Jakarta Timur sudah 37 kali mengevakuasi sarang tawon.
Sarang tawon paling banyak ditemui di wilayah Kecamatan Cipayung.
"Karena wilayah Cipayung ini masih banyak hutan kota, masih banyak taman dan kebun. Tawon itu kan banyak bersarangnya di pepohonan yang rimbun atau kadang di rumah-rumah tua," ujar Kepala Seksi Operasi Sudin Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur Gatot Sulaiman kepada Kompas.com, Sabtu (6/7/2019).
Sebagian besar sarang yang dievakuasi merupakan sarang tawon jenis Vespa Affinis atau tawon Ndas.
Tawon ini dikenal cukup mematikan dan pernah menewaskan tujuh orang di Klaten, Jawa Tengah, selama 2017-2018.
"Sekitar 80-90 persen yang ditemui ya tawon Ndas. Dia berbahaya karena dia tawon liar. Sementara kalau tawon madu kan beda lagi, dia enggak liar dan bisa diambil madunya," ujar Gatot.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie/Kompas.com, Dean Pahrevi)