News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Keponakan Gembong Narkoba Pablo Escobar Temukan Uang Rp266 Miliar di Dinding, Ada Juga Pulpen Emas

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Whiesa Daniswara
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Keponakan Gembong Narkoba Pablo Escobar Temukan Uang Rp266 Miliar di Dinding

Lebih dari 100 orang tewas.

Ancaman ekstradisi ke Amerika Serikat, yang memandang Escobar sebagai taget utama perang narkoba, menarik pembalasan yang lebih besar dari Escobar.

Amerika dilaporkan mengatakan bahwa Escobar "akan lebih baik memiliki kuburan di Kolombia daripada sel penjara di AS".

Di tengah pertumpahan darah, perburuan besar-besaran dilakukan untuk menemukan Escobar, sementara pemerintah juga memulai negosiasi untuk penyerahannya.

Pada bulan Juni 1991, pada hari yang sama ketika Kongres Kolombia memilih untuk melarang ekstradisi dalam konstitusi baru negara itu, Escobar menyerah dan kemudian dipenjara.

Namun, penahanannya hanya berdampak kecil pada aktivitas kriminal dan gaya hidupnya.

Dia masih diizinkan untuk membangun penjara mewah, yang kemudian dikenal sebagai La Catedral.

Fasilitas tersebut tidak hanya mencakup klub malam, sauna, air terjun, dan lapangan sepak bola, tetapi juga memiliki telepon, komputer, dan mesin faks.

Namun, setelah Escobar menyiksa dan membunuh dua anggota kartel di La Catedral, para pejabat memutuskan untuk memindahkannya ke penjara lain.

Namun sebelum dia dapat dipindahkan, Escobar melarikan diri dari tahanan pada Juli 1992.

Lebih dari setahun kemudian pihak berwenang menemukannya di Medellín.

Terjadi aksi tembak-menembak yang membuat Escobar terbunuh.

Beberapa berspekulasi bahwa dia bunuh diri.

Setelah Escobar meninggal, kartel Medellin runtuh.

Setelah kematiannya, Escobar menjadi inspirasi pembuatan banyak buku, film, hingga proyek TV.

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini