Sebagai kepala Layanan Kewarganegaraan dan Imigrasi di bawah Obama, Mayorkas memimpin implementasi program Deferred Action for Childhood Arrivals (DACA) yang disebut "Dreamers" yang dibawa ke Amerika Serikat secara ilegal saat masih anak-anak.
DACA menuai kritik Partai Republik dan dapat menyebabkan oposisi Partai Republik melawan Mayorkas di Senat.
4. DIRECTOR OF NATIONAL INTELLIGENCE: AVRIL HAINES
Avril Haines adalah calon direktur intelijen nasional Biden.
Ia pernah menjadi wakil penasihat keamanan nasional di bawah Obama.
Ia juga sebelumnya wanita pertama yang menjabat sebagai wakil direktur CIA.
Haines memegang beberapa jabatan di Universitas Columbia setelah meninggalkan pemerintahan Obama pada 2017.
5. AMBASSADOR TO THE UNITED NATIONS: LINDA THOMAS-GREENFIELD
Calon Biden untuk menjadi duta besar AS berikutnya untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa adalah Linda Thomas-Greenfield.
Linda akan mengambil pekerjaan yang direncanakan Biden untuk dikembalikan ke tingkat Kabinet.
Dia adalah seorang wanita kulit hitam yang menjabat sebagai diplomat tertinggi Obama di Afrika dari 2013 hingga 2017.
Ia pernah memimpin kebijakan AS di sub-Sahara Afrika selama wabah Ebola Afrika Barat.
6. SPECIAL PRESIDENTIAL ENVOY FOR CLIMATE: JOHN KERRY
Mantan Senator dan Sekretaris Negara AS Kerry akan bertindak sebagai "tsar iklim" di Pemerintahan Biden.