TRIBUNNEWS.COM - Sidang pemakzulan Presiden ke-45 Amerika Serikat (AS) Donald Trump digelar Selasa (9/2/2021) waktu setempat.
Menurut informasi yang disampaikan oleh narasumber yang dekat dengan Trump, ia tidak puas dengan argumen pembukaan Bruce Castor di lantai Senat Selasa sore (9/2/2021).
CNN melaporkan, Trump hampir berteriak ketika Castor membuat argumen yang berliku-liku.
Sekutu Trump terperangah ketika pengacara Trump mengganti slot pembicara pada menit terakhir.
Baca juga: Trump Marah Lihat Penampilan Pengacaranya, Senat Nyatakan Pemakzulan Kontitusional
Baca juga: 4 Fakta Sidang Perdana Pemakzulan Donald Trump: Demokrat Ceritakan Kembali Suasana Kerusuhan Capitol
Kesulitan Perhatikan Argumen Panjang Pengacara Trump
Dalam persidangan pemakzulan Trump, tampaknya para senator kesulitan memperhatikan argumen panjang yang disampaikan pengacara Trump.
Kebanyakan senator tetap duduk selama penyampaikan argumen bahkan ada yang berjalan-jalan agar kembali fokus pada acara tersebut.
Senator Partai Republik Roy Blunt menghabiskan sebagian besar waktu setengah jam di lobi luar sebelum kembali dan mengambil tempat duduknya.
Lalu, Senator Republik Josh Hawley membuat catatan agar lebih memperhatikan argumen.
Senator Partai Republik Thom Tillis, yang sedang memulihkan diri dari cedera kaki, menghabiskan sebagian waktunya di bangku di belakang ruangan, tetapi akhirnya kembali dan duduk di kursinya.
Baca juga: Pengacara Trump: Tak Ada Satu Kata pun dalam Pidatonya Menyebabkan Kerusuhan Capitol AS
Baca juga: 4 Fakta Sidang Perdana Pemakzulan Donald Trump: Demokrat Ceritakan Kembali Suasana Kerusuhan Capitol
4 Fakta Sidang Perdana Pemakzulan Donald Trump
Dilansir The Washington Post dan NBC News, berikut fakta-fakta dalam sidang perdana pemakzulan kedua Donald Trump.
1. Demokrat memulai sidang dengan cerita emosional
Demokrat telah memutuskan untuk bergerak cepat, termasuk kemungkinan tidak memanggil saksi.