News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Krisis Myanmar

Markas NLD Aung San Suu Kyi di Yangon Myanmar Dilempar Bom Molotov, Sebabkan Kebakaran

Penulis: Rica Agustina
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Lebih dari 300 orang tewas dalam kerusuhan anti kudeta di Myanmar, menurut kelompok pemantau lokal.

Sementara itu, markas besar NLD adalah tempat terjadinya banyak demonstrasi pada minggu-minggu pertama setelah kudeta 1 Februari 2021.

Aksi unjuk rasa di jalanan sekarang semakin meluas dan menjadi sesuatu yang mematikan.

Karena pasukan keamanan tidak segan-segan mengerahkan gas air mata, peluru karet, dan peluru tajam untuk melawan demonstran.

Sejauh ini, 320 orang telah tewas dalam kerusuhan antikudeta, menurut kelompok pemantau setempat.

Namun demikian, pemerintah militer atau junta mengklaim jumlah korban yang tewas jauh lebih rendah, yaitu 164 orang per Selasa (23/3/2021).

Lebih lanjut, pada Rabu (24/3/2021), junta membebaskan ratusan orang yang ditangkap sejak Aung San Suu Kyi digulingkan.

Tidak ada kabar dari pihak berwenang tentang berapa banyak tahanan yang dibebaskan, tetapi Asosiasi Bantuan untuk Tahanan Politik (AAPP) mengatakan 628 orang dari 2.900 lebih orang telah dibebaskan.

Baca juga: Sudah Lebih dari 300 Orang Tewas Akibat Aksi Brutal Militer Myanmar, Sebagian Besar Ditembak Mati

(Tribunnews.com/Rica Agustina)

Baca berita terkait Myanmar

Baca berita terkait Kudeta Myanmar

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini