TRIBUNNEWS.COM, ANKARA - Pemerintah Turki terus mendorong upaya pemulihan industri pariwisata yang terdampak pandemi virus corona (Covid-19).
Satu diantaranya melalui 'Program Sertifikasi Untuk Keamanan Pariwisata (Safe Tourism Certification Programme)' yang baru saja diluncurkan.
Langkah ini merupakan upaya negara itu dalam memastikan perlindungan kesehatan bagi para pekerja di bidang pariwisata maupun wisatawan lokal dan mancanegara.
Program ini adalah hasil kolaborasi Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata, Kementerian Kesehatan dan Badan Pengembangan Pariwisata Turki (TGA)
Perlu diketahui, dalam rilis resmi yang diterima Tribunnews dari TGA, Jumat (9/4/2021) sore, diluncurkannya program ini menjadi langkah baru negara itu dalam menyambut wisatawan mancanegara pada musim pariwisata mendatang.
Baca juga: Saat Muslim Fesyen Indonesia Dilirik Ibu Negara Turki Emine Erdogan
Tentunya dengan tetap menjadikan kesehatan dan keselamatan pekerja pariwisata serta penduduk sebagai prioritas utama Turki.
Negara yang dipimpin Presiden Recep Tayyip Erdogan itu telah menerapkan protokol kesehatan dan keselamatan yang ketat melalui pengambilan semua langkah yang diperlukan demi memastikan keamanan negara.
Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata Turki pun telah memasukkan para pekerja sektor pariwisata ini ke dalam program vaksinasi demi mempersiapkan pembukaan musim pariwisata.
Selain itu langkah ini dilakukan pula untuk memastikan bahwa layanan pariwisata negara tersebut tetap dibuka sepanjang tahun.
Terkait upaya pemulihan sektor pariwisata Turki, sebuah platform online pun diluncurkan.
Dalam platform tersebut, instansi pariwisata dapat mendaftarkan karyawan mereka untuk mengikuti program vaksinasi.
Tentunya kegiatan ini juga merupakan hasil kerja sama Kementerian Kesehatan dan Kementerian Tenaga Kerja Turki.
Program vaksinasi ini mencakup seluruh elemen penting dalam industri pariwisata, termasuk diantaranya pekerja sektor akomodasi, restoran, pemandu wisata, transportasi dan agen perjalanan.
Menariknya, perwakilan resmi dari instansi pariwisata pun dapat mendaftarkan karyawan mereka untuk mengikuti program tersebut.
Turki berkomitmen untuk terus berinvestasi dalam program yang diklaim sebagai salah satu program vaksinasi sektor pariwisata pertama di dunia.
Saat ini, negara itu telah memperluas ruang lingkup program ini dan mendorong agar fasilitas akomodasi yang memiliki lebih dari 30 kamar mengikuti program vaksinasi.
Terkait hal itu, sebanyak lebih dari 8.000 instansi pariwisata kini telah memperoleh sertifikasi.
Ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan dalam menekan angka penularan dan penyebaran Covid-19, serta meningkatkan posisi Turki sebagai salah satu tujuan wisata teraman di dunia.
Lebih lanjut Turki pun berharap pemulihan sektor pariwisata akan berlangsung cepat melalui program vaksinasi ini.