News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Asosiasi Asuransi Jiwa Jepang Siapkan Pedoman bagi Pemegang Polis Penderita Demensia

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kantor Yayasan Asosiasi Asuransi Jiwa Jepang.

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Asosiasi Asuransi jiwa Jepang telah menyusun langkah-langkah yang harus diambil ketika penderita demensia menjadi pemegang polis.

"Sekalipun keluarga tidak secara individu menghubungi perusahaan tentang jenis asuransi jiwa yang mereka miliki, asosiasi telah membentuk mekanisme untuk memeriksa dan menanggapi di seluruh industri dan menyebarkannya secara luas," ungkap sumber Tribunnews.com, Jumat (16/4/2021).

Asosiasi Asuransi Jiwa Jepang, yang diikuti oleh lebih dari 40 perusahaan asuransi jiwa, telah merangkum langkah-langkah yang diambil oleh industri berdasarkan konten konsultasi yang diterima dari keluarga penderita demensia.

Konsultasi dari masyarakat yang paling umum diterima adalah "Saya tidak tahu jenis asuransi jiwa yang dimiliki orang tersebut."

Hingga saat ini, keluarga harus menghubungi perusahaan asuransi jiwa secara individu, tetapi mulai Juli 2021 jika bertanya kepada Asosiasi Asuransi Jiwa Jepang, asosiasi akan membentuk mekanisme untuk memeriksa dan menjawab di seluruh industri, dan akan diketahui secara luas.

Baca juga: Ada Warganya Belum Berusia 16 Tahun Sudah Divaksinasi Covid-19, Pemda Uruma Jepang Minta Maaf

"Selain itu, jika ada perusahaan asuransi jiwa yang memberikan layanan yang bermanfaat bagi penderita demensia dan keluarganya terlebih dahulu, kami akan memberikan informasi kepada masing-masing perusahaan dan mendorong mereka untuk mempertimbangkan untuk memperkenalkannya," jelas sumber Tribunnews.

Diperkirakan satu dari empat orang yang berusia 65 ke atas akan menderita demensia pada tahun 2040 karena penuaan populasi, dan Asosiasi Asuransi Jiwa Jepang diperkirakan menerima lebih banyak konsultasi dari anggota keluarga di masa mendatang.

"Kami ingin mengambil langkah-langkah sejalan dengan tindakan penanggulangan dan menaikkan tingkat layanan," tambahnya.

Dementia atau demensia adalah penyakit yang mengakibatkan penurunan daya ingat dan cara berpikir.

Kondisi ini berdampak pada gaya hidup, kemampuan bersosialisasi, hingga aktivitas sehari-hari penderitanya.

Jenis demensia yang paling sering terjadi adalah penyakit Alzheimer dan demensia vaskular.

Demensia kebingungan karena penurunan fungsional disebabkan kelainan otak. (Istimewa)

Alzheimer adalah demensia yang berhubungan dengan perubahan genetik dan perubahan protein di otak.

Sedangkan, demensia vaskular adalah jenis demensia akibat gangguan di pembuluh darah otak.

Perlu diingat, demensia berbeda dengan pikun.

Pikun adalah perubahan kemampuan berpikir dan mengingat yang biasa dialami seiring pertambahan usia.

Perubahan tersebut dapat memengaruhi daya ingat, namun tidak signifikan dan tidak menyebabkan seseorang bergantung pada orang lain.

Sementara itu telah terbit buku baru "Rahasia Ninja di Jepang" berisi kehidupan nyata ninja asli di Jepang yang penuh misteri, mistik, ilmu beladiri luar biasa dan tak disangka adanya penguasaan ilmu hitam juga. informasi lebih lanjut ke: info@ninjaindonesia.com

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini