Baca juga: Indonesia Tempati Urutan Ketiga Vaksinasi Covid-19 Terbesar di Asia, Setelah China dan India
Baca juga: Ahli Ungkap 5 Faktor Kasus Corona India Melonjak 30 Kali Lipat, Termasuk Percaya Diri Sudah Vaksin
2. Rumah Sakit di India Penuh, Oksigen Dijual di Pasar Gelap dengan Harga Tinggi
Sebagian besar rumah sakit di Delhi dan banyak kota lain di India kehabisan tempat tidur.
Orang-orang terpaksa mencari cara untuk mendapatkan perawatan bagi pasien yang sakit di rumah.
Perawatan di rumah pun menjadi tugas yang sulit karena harga tabung oksigen, konsentrator, dan obat-obatan esensial lainnya telah meroket di pasar gelap.
Dilansir BBC.com, beberapa keluarga pasien menceritakan kesulitannya mendapatkan perawatan.
Anshu Priya misalnya.
Ia menghabiskan sebagian besar hari Minggu (25/4/2021) untuk mencari tabung oksigen karena kondisi ayah mertuanya terus memburuk.
Baca juga: Iran Tangguhkan Semua Penerbangan dari dan ke India serta Pakistan karena Covid-19
Baca juga: Belajar dari Tsunami Covid-19 di India, Menkes Budi Ingatkan Masyarakat Tetap Disiplin Prokes
3. Presiden dan PM Singapura Sampaikan Belasungkawa atas Musibah KRI Nanggala-402
Pemerintah Singapura menyampaikan belasungkawa atas musibah tenggelamnya KRI Nanggala-402.
Presiden Halimah Yacob dan Perdana Menteri Lee Hsien Loong telah menuliskan surat kepada Presiden Indonesia Joko Widodo yang berisi ucapan belasungkawa mereka sehubungan dengan tenggelamnya KRI Nanggala-402.
Hal ini diketahui dari postingan halaman Facebook resmi milik Kedutaan Besar Singapura di Jakarta, Senin (26/4/2021).
Presiden Singapura Halimah Yacob merasa sedih atas tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala-402.