News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Satu Keluarga Muslim Ditabrak, PM Kanada Sebut Pelaku Teroris: Mereka Diserang karena Keyakinan

Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Pravitri Retno W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Orang-orang memberikan penghormatan di tempat di mana seorang pria yang mengendarai truk pickup menabrak dan membunuh empat anggota keluarga Muslim di London, Ontario, Kanada pada 7 Juni 2021. Seorang pria yang mengendarai truk pick-up menabrak dan menewaskan empat anggota keluarga Muslim di selatan provinsi Ontario Kanada, polisi menyebut serangan direncanakan.

TRIBUNNEWS.COM - Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau, menyebut pembunuhan satu keluarga Muslim di negaranya adalah aksi terorisme.

Diketahui seorang pria di Kanada sengaja menabrakkan truk pick-up ke arah satu keluarga Muslim, dimana empat diantaranya meninggal dunia.

"Pembunuhan ini bukan kebetulan."

"Ini adalah serangan teroris, dimotivasi oleh kebencian, di jantung salah satu komunitas kami," kata Trudeau dalam pidatonya di House of Commons, Selasa (8/6/2021).

Dilansir Arab News, para korban ditabrak saat berdiri di trotoar dan akan menyeberang. 

Baca juga: Seorang Pria di Kanada Tabrak 5 Anggota Keluarga Muslim, Pelaku Diduga Islamofobia

Baca juga: Anggota Parlemen Kanada Ketahuan Buang Air Kecil saat Sidang Virtual, Pernah Terekam Tanpa Busana

Orang-orang memberikan penghormatan di tempat di mana seorang pria yang mengendarai truk pickup menabrak dan membunuh empat anggota keluarga Muslim di London, Ontario, Kanada pada 7 Juni 2021. Seorang pria yang mengendarai truk pick-up menabrak dan menewaskan empat anggota keluarga Muslim di selatan provinsi Ontario Kanada, polisi menyebut serangan "direncanakan". (Nicole OSBORNE / AFP)

Kerabat keluarga itu mengatakan, keempat korban mewakili tiga generasi dari satu keluarga.

Mereka adalah sepasang suami istri, satu remaja perempuan, dan nenek, ibu dari pria tersebut.

Sopir yang merupakan pemuda berusia 20 tahunan itu tiba-tiba menaikkan truk pick-up ke trotoar dan langsung menabrak keempat korban di persimpangan jalan Kota London, Ontario pada Senin (7/6/2021).

Anak laki-laki (9) putra dari pasutri tersebut selamat dan sedang dirawat di rumah sakit.

"Kami semua berharap anak laki-laki itu dapat pulih dari cederanya dengan cepat, meskipun kami tahu dia akan hidup lama dengan kesedihan, ketidakpahaman, dan kemarahan yang disebabkan oleh serangan Islamofobia yang pengecut ini," kata Trudeau.

Para korban telah diidentifikasi sebagai Madiha Salman (44) dan suaminya Salman Afzaal (46).

Diketahui Madiha Salman merupakan lulusan pascasarjana di bidang Teknik Sipil dan Lingkungan di Western University di London.

Sementara itu gadis perempuan tersebut adalah Yumna Salman (15) dan ibu Afzaal yang berusia 74 tahun.

Keluarga ini berasal dari Pakistan.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini